Awasi Konvoi Kelulusan SMA/SMK di Solo, Polisi Patroli Jalanan hingga Menjelang Dini
Polisi melakukan patroli wilayah hingga menjelang dini hari untuk mengawasi siswa SMA dan SMK yang menggelar konvoi di Solo.
Penulis: Asep Abdullah Rowi | Editor: Fachri Sakti Nugroho
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Asep Abdullah Rowi
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Polisi melakukan patroli wilayah hingga menjelang dini hari untuk mengawasi siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang diketahui menggelar konvoi di Solo.
Menurut Wakapolsek Banjarsari, AKP Dalyonto mewakili Kapolsek Banjarsari, Kompol Demianus Palulungan, patroli khusus pengawasan kelulusan diperpanjang hingga menjelang dini hari, karena hingga malam masih ada yang lalu-lalang di jalanan.
Meskipun aparat kepolisian di antaranya dari Polsek Banjarsari dan Satlantas Polresta Solo telah menghentikan beberapa titik konvoi, di antaranya di Ngarsapura.
"Sampai menjelang dini hari nanti, aparat kepolisian patroli," kata dia saat ditemui TribunSolo.com di kawasan Ngarsapura, Jalan Diponegoro, Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Solo, Senin (13/5/2019).
• Motor Terbakar Saat Konvoi War Wor Rayakan Kelulusan SMA/SMK di Karanganyar, Simak Videonya
Lebih lanjut dia menerangkan, dalam pengawasan yang dilakukan Polsek Banjarsari, aparat hanya mengimbau agar peserta konvoi kelulusan pulang ke rumah.
"Kalau dari wilayah kami (Banjarsari) sementara tidak ada yang ditilang, atau kami tidak temukan hal yang tidak disewajarnya seperti minuman keras (miras)," aku dia.
Sebelumnya, ratusan siswa SMA dan SMK yang tengah konvoi kelulusan di Ngarsapura Solo, berhamburan saat polisi mendekat, Senin (13/5/2019) malam.
Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, lokasi konvoi di Jalan Diponegoro, Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Solo itu, dipenuhi anak SMA/SMK berseragam sekolah sejak pukul 18.00 hingga 19.45 WIB.
Bahkan tidak hanya "nongkrong" di sepanjang jalan, mereka yang masih menggunakan pakaian sekolah yang dicoret-coret dengan pilox itu, juga sesekali membunyikan motor berknalpot brong.
"Saat polisi datang, semua tunggang langggan, pada berlarian ke dalam perkampungan," ujar warga sekitar yang tengah di lokasi, Anton (26).
• Merayakan Kelulusan, Siswa SMK Sahid Solo Bagikan Ratusan Takjil Kepada Pengguna Jalan
Bahkan warga lain, Yanti (40) mengaku, warga dan pengendara lain di Jalan Diponegoro juga tidak bisa berbuat apa-apa karena banyaknya anak SMA/SMK yang memenuhi jalanan.
"Ya perayaan kelulusan itu sempat meresahkan bagi yang lewat, karena bising dan pada coret-coret baju juga," kata dia singkat. (*)
