Tanamkan Nilai Kearifan dalam Bermasyarakat, Siswa SD Muhammadiyah PK Solo Gelar Kampung Ramadan

Sebanyak 56 siswa kelas V SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo mengikuti kegiatan Kampung Ramadan di Dusun Tegalsari, Canden, Sambi, Boyolali.

Penulis: Eka Fitriani | Editor: Fachri Sakti Nugroho
humas SD Muhammadiyah PK
Sebanyak 56 siswa kelas V SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo mengikuti kegiatan Kampung Ramadan di dukuh Tegalsari, Canden, Sambi, Boyolali. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sebanyak 56 siswa kelas V SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo mengikuti kegiatan Kampung Ramadan di Dusun Tegalsari, Canden, Sambi, Boyolali.

Kegiatan ini digelar mulai 24-26 Mei 2019 dan mengambil tema Menanamkan Nilai Kearifan Kemasyarakatan dalam Bingkai Kampung Ramadan.

Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk implementasi model pembelajaran abad ke-21.

Salah satu guru kelas V, Andi Arfianto menyampaikan bahwa prinsip pokok pembelajaran abad 21 adalah berpusat pada siswa, bersifat kolaboratif, kontekstual, dan terintegrasi dengan masyarakat.

Keluarga Habib Hasan Mulachela di Solo Selama Ramadan Bagikan Takjil 150 Boks Nasi Tiap Hari

"Kegiatan Ramadan tahun ini kami rancang supaya siswa bisa belajar langsung dengan masyarakat," katanya Minggu (26/5/2019) siang.

"Karena selama tiga hari mereka tinggal di rumah-rumah penduduk dan merasakan langsung dinamika kegiatan kemasyarakatan," katanya.

Kegiatan Kampung Ramadan ini bekerjasama dengan warga serta Pondok Pesantren Manafiul Ulum Canden, Sambi, Boyolali.

Adapun rangkaian kegiatan meliputi, penyaluran beras zakat fitrah, tinggal bersama orang tua asuh, orientasi lingkungan desa dan pondok pesantren.

Selain itu ada juga salat jamah di masjid, kerja bakti bersama warga, bakti sosial dan pasar murah.

Dalam kegiatan tersebut siswa dibagi menjadi 14 kelompok yang terdiri dari 6 kelompok putri dan 8 kelompok putra.

Kegiatan ini juga melibatkan orang tua asuh yang akan membimbing siswa dalam kegiatan kemasyarakatan dan keagamaan.

Menandai puncak kampung ramadan digelar bakti sosial, pasar murah, dan pengobatan gratis yang digelar di komplek masjid Darussalam Desa Tegal Sari hari ini, Minggu (26/5/2019) siang.

Dalam kegiatan pasar murah, siswa menjual pakaian pantas pakai dengan kisaran harga Rp 1000 hingga Rp 5 ribu serta 150 paket sembako yang berisi 1 liter minyak goreng, 2 kg beras, 2 kg gula, dan mie instan seharga Rp 15 ribu.

Pocong Jadi-jadian Ditangkap di Pemalang

Hasil penjualan sembako murah dan pakaian pantas pakai tersebut akan disumbangkan ke pondok pesantren, masjid, dan kas RT setempat.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved