Diduga Karena Depresi, Pria asal Mojogedang, Karanganyar, Tewas Gantung Diri
AKP Iswandi mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Henik Maryanto mengatakan, korban diduga mengakhiri hidupnya karena depresi.
Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Efrem Siregar
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Seorang pria bernama Mahmud Prasetyo, Dusun Cangkir, Desa Ngadirejo, Kecamatan Mojogedang, Karanganyar, Jawa Tengah. mengakhiri hidupnya dengan menggantung diri, Selasa (13/11/2018).
Korban meninggal dalam usia 27 tahun.
Jasadnya kali pertama ditemukan sang istri sekitar pukul 16.00 WIB.
Korban saat itu ditemukan tergantung pada seutas tali yang dipasang pada pondasi atap rumah mereka.
Kapolsek Mojogedang AKP Iswandi mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Henik Maryanto mengatakan, korban diduga mengakhiri hidupnya karena depresi.
"Korban diduga mengakhiri hidup karena depresi."
"Selama ini korban juga diketahui jarang bergaul dan berbaur dengan masyarakat," kata AKP Iswandi kepada TribunSolo.com melalui sambungan telepon.
"Bukan karena motif ekonomi." tambahnya.
Korban semasa hidup juga diketahui tidak mengalami gangguan jiwa.
Beberapa jam setelah kejadian, keluarga memakamkan jasad korban.
Korban meninggalkan seorang istri dan seorang anak.
Kasus Bunuh Diri Sebelumnya di Karanganyar
Sebelumnya, pada Selasa (6/11/2018), seorang pria lanjut usia tewas gantung diri di Desa Ngringo, Kecamatan Jaten, Karanganyar, Jawa Tengah,
Kabar ini pun tersebar di media sosial setelah foto korban yang terlihat terlilit gulungan kain diunggah ke Facebook.