Pelajar Sragen Tewas Usai Latihan Silat
Kasus Pelajar SMK Sragen Meninggal Usai Latihan Silat, Enam Orang Termasuk Pelatih Diperiksa Polisi
Polisi menindaklanjuti kasus pelajar SMK di Sragen tewas setelah latihan silat. Mereka sudah memeriksa 6 saksi.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Sebanyak 6 orang kini telah dimintai keterangan terkait kasus meninggalnya pelajar SMK kelas X di Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen.
Korban yang diketahui bernama Riko tersebut meninggal dunia di rumah sakit usai mengikuti latihan silat pada Senin (6/10/2025) malam.
Kapolres Sragen, AKBP Dewiana Syamsu Indyasari melalui Kapolsek Kalijambe, Iptu Joko Margo Utomo mengatakan saksi yang diperiksa termasuk pelatih silat korban.
"Kami sudah minta keterangan 6 orang, termasuk pelatih," katanya kepada TribunSolo.com, Selasa (7/10/2025).
Pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini.
Baca juga: Sosok Riko, Pelajar SMK Sragen yang Tewas Usai Latihan Silat: Kakak yang Sayang Adik
Kronologi korban meninggal dunia juga masih didalami.
"(Indikasi meninggal) setelah latihan silat," singkatnya.
Menurutnya, kasus tersebut dilaporkan ke Polsek Kalijambe pada Selasa (7/10/2025) pukul 00.30 WIB.
"Dilaporkan semalam jam 00.30 WIB, langsung kita tindak lanjut," pungkasnya.
Setelah proses pemeriksaan selesai, jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Sayang Adik
Pelajar SMK kelas X, Riko, yang meninggal setelah latihan silat di Sragen dikenal penyayang.
Apalagi dengan adik perempuannya.
Ini diungkapkan ayah korban, Jumadi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.