Belum Ditemukan Siswa SMA yang Mencabut Berkas di PPDB 2016​​

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Imam Saputro

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - ​​ Daftar ulang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2016 digelar di serentak seluruh sekolah menengah atas (SMA) di Surakarta, Sabtu(18/6/2016).

Dari pantauan di beberapa SMA negeri belum ditemukan adanya siswa yang tidak registrasi ulang atau mencabut berkas.

Sedangkan di SMA Swasta, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) memberi kelonggaran terkait aturan daftar ulang PPDB online.

Di SMA N 1 Surakarta, Ketua PPDB SMA N 1, Imron menyatakan untuk kuota PPDB online sudah semuanya terpenuhi.

"Dari 299 siswa yang terdaftar online semuanya sudah daftar ulang pada hari ini yang terdiri dari 283 siswa dalam kota dan 15 siswa luar kota," terangnya.

Sebelumnya, mengenai jalur keluarga miskin (Gakin) sudah dilakukan pada Selasa pekan lalu untuk daftar ulangnya.

SMAN 1 menerima 52 siswa jalur Gakin dan 2 siswa dari jalur prestasi.

Senada, Ketua PPDB SMAN 4 Surakarta, Suyono mengatakan, di SMAN 4 semua siswa sudah melakukan daftar ulang.

Ditambahkannya, SMAN 4 menyiapkan kuota sebanyak 360 kursi untuk peserta didik baru yang terdiri dari 236 kursi untuk sistem online dan 84 kursi dari sistem offline.

Dari sistem offline, lanjut Suyono, 84 kursi terdiri dari 80 kursi untuk Gakin dan emapt dari jalur prestasi.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMA BATIK 1, Leterzet Sobri mengatakan, berdasarkan data kuota SMA Batik sudah terpenuhi sebanyak 64 kursi.

32 kursi untuk peserta dengan KK dalam kota dan 32 kursi lainnya untuk KK luar kota.

"Untuk daftar ulang kali ini ya sesuai aturan. Hingga pukul 14.00 WIB baru sekitar 40-an siswa yang daftar ulang. Memang dari dulu belum pernah seratus persen," paparnya.

Ia mengakui, memang untuk daftar ulang ketentuannya mulai dari pukul 08.00-14.00 WIB.

Tetapi untuk SMA swasta memang lebih longgar.

Ia menambahkan, kalau di swasta memang diperbolehkan mendahului untuk daftar ulangnya.​(*)