Istri Ketiga Almarhum Dodi Triono Hamil 7 Bulan dan Tinggal di Apartemen

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dodi Triono (59), pemilik rumah mewah di Jalan Pulomas Utara nomor 7A , Pulogadung, Jakarta Timur, tewas bersama lima orang lan akibat pembunuhan sadis di rumah tersebut. 

Salah seorang pekerja almarhum, Edi Saputra (50), mengatakan, majikannya yang berprofesi pengusaha develover properti itu berstatus duda yang dikaruniai enam anak dari dua istri sebelum dicerai, yakni Dewi dan Almianda Shafira.

"Pak Dodi berpisah (cerai, Red) dengan istri pertama, Bu Dewi, sejak enam tahunan lalu."

"Lalu, menikah dengan Bu Fira, dan cerai sejak tiga tahun lalu," ujar Edi kepada Tribun di Jakarta, Rabu (28/12/2016).

"Dari Bu Dewi dapat tiga anak, dan dari Bu Fira juga dapat tiga anak, Diona, Zanette dan Gemma," katanya.

"Nah, anak-anak dari Bu Fira tinggal sama Pak Dodi, mereka yang jadi korban," ujar Edi.

"Zanette ini memang dari lahir tuna rungu dan sedikit tuna wicara, Alhamdulillah dia selamat," katanya melanjutkan.

Dodi Triono semasa hidup  dikenal kerabat dan tetangga sebagai pengusaha properti di Jakarta, setelah mengawali karier sebagai arsitektur.

Dodi Triono juga merupakan Ketua RT 12 RW 16, di kompleks Pulomas Residence, tempat rumah keduanya berada.

Jarak rumah yang menjadi lokasi kejadian pembunuhan dan rumah kedua Dodi Triono hanya sekitar 100 meter.

Dodi Triono menempati rumah di Pulomas Residence sejak lima tahun lalu.

Ia baru pindah ke rumah di Jalan Pulomas Utara nomor 7A sejak dua tahun lalu karena rumah di Pulomas Residence direnovasi total.

Jauh hari sebelum menempati kedua rumah tersebut, Dodi dan istri pertama dan anak-anak sempat tinggal di sebuah rumah megah di kawasan Grogol, Jakarta Barat.

Seorang tetangga korban di kompleks Pulomas Residence yang enggan disebutkan namanya menceritakan, Dodi telah menikah siri dengan perempuan muda lebih dari setahun lalu.

Kini, perempuan tersebut tengah mengandung bayi berumur tujuh bulan.