Bonek dan PSHT Bentrok di Gresik, Dua Orang Tewas
Telah terjadi bentrokan antara Bonek dengan anggota perguruan pencak silat di Jalan Balongsari Tandes Surabaya, Minggu (1/10/2017).
TRIBUNSOLO.COM, SURABAYA - Akibat adanya bentrok antara Bonek, suporter Persebaya, dan anggota PSHT di Gresik, dua orang meninggal dunia.
Bentrokan tersebut terjadi dini hari tadi, Minggu (1/10/2017).
Dua orang yang diduga merupakan anggota perguruan pencak silat tersebut bernama Eko Ristanto (25), warga Kepuh Baru Bojonegoro dan Aris (20) warga Simorejosari, Bojonegoro.
"Teman-teman itu dari perguruan pencak silat yang akan melakukan aktivitasnya di Gresik," ujar Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Mohammad Iqbal, usai rilis kasus di halaman Polrestabes Surabaya, Minggu (1/10/2017).
Baca: Mengenang 100 Tahun Maestro Keroncong Gesang, Pameran Seabad Gesang Dihelat di Omah Sinten Solo
Kombes Pol Mohammad Iqbal juga menjelaskan bentrokan terjadi saat ada dua pengendara motor menggunakan label perguruan silat yang kemudian melewati gerombolan suporter.
"Ada spontanitas karena ada label perguruan silat. "
"Terjadi perkelahian."
"Karena tidak seimbang, dua orang itu luka parah saat di tempat kejadian perkara," ujar Kombes Pol Mohammad Iqbal.
Seperti diberitakan sebelumnya, telah terjadi bentrokan antara Bonek dengan anggota perguruan pencak silat di Jalan Balongsari Tandes Surabaya, Minggu (1/10/2017). (TribunJatim.com/Nur Ika Anisa)
Artikel di atas telah dipublikasikan Tribun Jatim dengan judul: Dua Orang Meninggal Akibat Bentrokan Antara Bonek dan PSHT, Berikut Identitas Korban