Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kasus KTP Elektronik

Kata Gamawan Fauzi soal Nama SBY yang Disebut di Sidang Kasus e-KTP

"Enggak baik, tidak akhlak mulia itu. Bukan kejujuran, kebenaran, ketulusan dalam bernegara ini," sambung Gamawan Fauzi.

Editor: Daryono
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Mantan Mendagri Gamawan Fauzi tiba di Gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan di Jakarta, Rabu (8/11/2017). Gamawan diperiksa terkait pengembangan kasus dugaan korupsi KTP Elektronik. 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Mantan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengaku tidak pernah mendengar perintah ‎Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, untuk tetap melanjutkan proyek KTP elektronik, walaupun sempat dilaporkan bermasalah.

Informasi tersebut pertama kali mencuat dari keterangan mantan Wakil Ketua Banggar DPR Mirwan Amir, pada persidangan dengan terdakwa Setya Novanto Kamis pekan lalu.

"‎Wah, saya enggak tahu, saya enggak yakin."

"Janganlah digoreng-goreng itu, kasihan."

"Itu kan memang sudah masuk program negara."

"Sudah ada anggarannya, masa dituduh jadi konsumsi politik," ujar Gamawan, sebelum bersaksi di Pengadilan Tipikor untuk terdakwa Setya Novanto, Senin (‎29/1/2018) sebagaimana dikutip TribunSolo.com dari Kompas.com. 

Baca: Nama SBY Disebut dalam Sidang Kasus e-KTP, Begini Tanggapan Demokrat

"Enggak baik, tidak akhlak mulia itu."

"Bukan kejujuran, kebenaran, ketulusan dalam bernegara ini," sambung Gamawan Fauzi.

Gamawan melanjutkan, kalaupun benar ada komunikasi SBY dengan Mirw‎an soal e-KTP, itu hanya karena proyek ini merupakan program prioritas sejak awal.

Sebab, program tersebut dinilai sangat dibutuhkan masyarakat.

"Kan dia (Mirwan) yang ngomong begitu."

"SBY juga (pasti) ngomong normatif, tetapi kan digoreng-goreng seolah ini jadi masalah besar," tutur Gamawan Fauzi.(Gamawan Fauzi: Nama SBY Jangan Digoreng-goreng di Kasus Korupsi e-KTP, Kasihan) Tribunnews, Theresia Felisiani

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved