Bocah Yatim Piatu Penghuni Panti Asuhan di Makassar Jadi Korban Aksi Begal Usai Beli Baju Lebaran
Karena aksi itu, sisa uang yang dikumpulkan dari sedekah orang yang datang ke Panti Asuhan sebanyak Rp 500.000 raib.
Sebelumnya diberitakan, video anak penghuni salah satu panti asuhan yang terletak di Jl Serigala Makassar menangis di jalanan setelah dibegal di siang hari viral di media sosial.
Baca: Kapolda Lampung Sebut Para Kapolres di Wilayahnya Stres Karena Perintah Kapolri soal Begal
Dalam video tersebut, korban merupakan anak perempuan yang diperkirakan berusia sekitar 12 tahun ini menangis terduduk di tengah jalanan.
Korban pun dikelilingi oleh anak-anak yang tinggal di sekitar Jl Tupai Makassar.
Setelah kejadian itu, datang seorang ibu bertanya kepada korban.
Namun, korban hanya bisa terus menangis.
Baca: Tabrakan dengan Kendaraan Lain, Mobil Pemudik Berisi Satu Keluarga Jatuh ke Jurang di Sumedang
Anak-anak yang berada di sekitar korban yang menjadi saksi pembegalan itu menjawab pertanyaan ibu-ibu tersebut.
Dalam keterangan pada video tersebut, korban sempat melakukan perlawanan kepada pelaku begal untuk mempertahankan uangnya Rp 500.000.
“Habis dibegali, uangnya Rp 500.000 diambil dua orang yang mengendarai motor,” jawab anak-anak yang menjadi saksi korban kepada ibu yang merekam video tersebut.
Video korban ini menjadi viral di media sosial dan berbagai tanggapan dari netizen terkait kasus tersebut.
Baca: 14 Tahun Menikah Jarang Tersorot, Rumah Tangga Artis Ini Adem Ayem Sudah Punya 4 Anak
Netizen berharap, pelaku yang berjumlah dua orang yang mengendarai sepeda motor matic segera diringkus polisi.
Bahkan netizen ramai-ramai menanyakan alamat Panti Asuhan tempat korban tinggal untuk memberikan bantuan dan menggantikan uang yang telah dirampas oleh pembegal di Kota Makassar. (Kompas.com/Hendra Cipto)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anak Yatim Piatu Dibegal di Makassar Usai Pulang Beli Baju Lebaran"