Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Gempa dan Tsunami di Donggala dan Palu

Usai Pimpin Rapat Terbatas, Jokowi Susuri Bangunan Runtuh Akibat Gempa dan Tsunami di Palu-Donggala

Presiden menjelaskan, jalan terputus, bandara tak sepenuhnya bisa didarati pesawat, listrik baru hidup sebagian, dan pasokan BBM terbatas.

Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNNEWS.COM
Presiden Jokowi menuju kondisi Kota Palu yang porak-poranda pasca gempa dan tsunami, Minggu, (30/9/2018). 

TRIBUNSOLO.COM, PALU - Begitu tiba di Kota Palu hari ini, Presiden Jokowi langsung memimpin rapat terbatas membahas penanganan pascabencana gempa dan tsunami bersama sejumlah menteri dan pejabat lokal di Sulawesi Tengah.

Setelahnya, Jokowi melakukan peninjauan ke sejumlah titik lokasi terdampak gempa dan tsunami di Kota Palu dengan menyusuri antara puing-puing bangunan di Perumnas Balaroa.

Di kawasan ini tampak jejak dahsyatnya kerusakan infrastruktur dan hunian warga pasca tsunami.

"Melangkah di antara puing-puing bangunan Perumnas Balaroa, jejak kerusakan yang tertinggal di sebagian kawasan kota Palu seusai gempa bumi yang mengguncang Sulawesi Tengah," tulis Jokowi di halaman akun Facebook-nya @jokowi.

Saat memimpin ratas, Jokowi juga memberi pengarahan kepada para prajurit TNI yang terlibat dalam evakuasi korban.

Netizen Karanganyar Kumpulkan Donasi untuk Korban Gempa dan Tsunami di Palu dan Donggala

Ratas bersama Gubernur Sulteng, Menko Polhukam Wiranto, Menteri Sosial Agus Gumiwang, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Kepala BNPB Willem Rampangilei, dan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya TNI M Syaugi.

Ratas dilakukan tak lama berselang setelah Presiden Jokowi dan rombongan tiba pada pukul 13.06 WITA, di Bandara Mutiara Sis Al Jufri, Kota Palu, pada Minggu, 30 September 2018.

Di sebuah ruangan yang berada di bandara, ratas itu digelar bersama dipimpin Presiden Jokowi.

"Dari bandara saya mengunjungi beberapa lokasi pusat bencana seperti Perumnas Balaroa, Pantai Talise, Rumah Sakit Undata dan posko pengungsi di Lapangan Vatulemo," kisah Jokowi seperti dikutip dari laman Facebooknya.

Hingga Sore Hari Ini, Jumlah Korban Meninggal Dunia Akibat Gempa Donggala Mencapai 832 Orang

Terlihat Jokowi mengenakan jaket loreng hijau-hitam TNI saat melihat langsung kondisi luluh lantaknya sejumlah titik di Palu pasca-gempa bumi dan tsunami mengantam pada Jumat petang (28/9/2018) lalu.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono terlihat bersama Presiden Jokowi.

Akibat gempa dan tsunami, Presiden menjelaskan, jalan-jalan terputus, bandara tak sepenuhnya bisa didarati pesawat, listrik baru hidup sebagian, dan pasokan bahan bakar minyak terhambat.

Kepala Negara perkirakan BBM baru bisa sampai di sini dalam dua hari.

Jokowi Belum Tentukan Status Bencana Gempa dan Tsunami di Palu dan Donggala

Saat ini, kata dia, alat-alat berat dari Mamuju dan Gorontalo sudah dalam perjalanan menuju lokasi bencana.

Untuk itu Presiden Jokowi berharap agar masyarakat di Palu bersabar, karena pemerintah sedang menangani dan memulihkan kondidsi pasca gempa dan tsunami.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved