Cerita Dira Sugandi Sukses Curi Perhatian saat State Dinner di Blue House Korea dengan Baju Batiknya
Penampilan menawan Dira Sugandi dalam acara State Dinner di Blue House Seoul Korea Selatan sukses mencuri perhatian para undangan.
Penulis: Rohmana Kurniandari | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Tepat hari ini, Selasa 2 Oktober 2018 diperingati sebagai Hari Batik Nasional.
Banyak cara dilakukan untuk memperingati Hari Batik Nasional, termasuk mengenakan baju batik.
Sebagai Warisan Budaya Nusantara, tentu rakyat Indonesia merasa bangga.
Kebanggaan juga dirasakan oleh penyanyi bersuara emas, Dira Sugandi.
Dira mengaku bangga bisa membawa batik ke berbagai belahan dunia.
Misalnya ketika ia menghadiri acara State Dinner di Blue House Seoul Korea Selatan pada September 2018 lalu.
Saat itu, perempuan berusia 39 tahun itu mengenakan kain dan selendang sutera batik tulis motif Candi Borobudur, ijen dengan detail parang barong selarik.
Kain itu pun dipadupadankan dengan Klambi Sengkleh warna aspal.
Penampilan menawan Dira Sugandi dalam jamuan makan malam kenegaraan itu sukses mencuri perhatian para undangan.
Acara jamuan makan malam itu digelar dalam rangka penghormatan kepada Presiden RI Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo.
Di Hari Batik Nasional ini, Dira Sugandi mengajak masyarakat Indonesia untuk tetap melestarikan batik sebagai warisan budaya nusantara yang telah diakui sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO sejak 2 Oktober 2009.
Diketahui, pemilihan Hari Batik Nasional pada 2 Oktober berdasarkan keputusan UNESCO yaitu Badan PBB yang membidangi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan, yang secara resmi mengakui batik Indonesia sebagai warisan budaya dunia.
"Kain dan selendang sutera batik tulis motif Candi Borobudur, ijen dengan detil parang barong selarik yang dipadupadankan dengan Klambi Sengkleh warna Aspal sukses mencuri perhatian para undangan di acara State Dinner di Blue House Seoul Korea Selatan bulan lalu. Saya selalu bangga membawa batik ke berbagai belahan dunia.
Selamat Hari Batik Nasional. Marilah kita lestarikan bersama warisan budaya nusantara yang kini telah diakui menjadi warisan budaya dunia oleh @unesco semenjak 2 Oktober 2009," tulis Dira pada keterangan foto yang diunggahnya Selasa (2/10/2018).
Dira Sugandi Ungkap Kunjungannya ke Korea Selatan Sangat Berkesan
Sebelumnya, Dira mengakui bahwa kunjungannya ke Korea Selatan tersebut merupakan kunjungan pertamanya ke sana.
Ia pun mengungkapkan bahwa kunjungannya tersebut sangatlah berkesan.
Penyanyi yang menjadi salah satu pengisi acara dalam Closing Ceremony Asian Games 2018 itu juga merasa bangga melihat Jokowi begitu dihargai dan diapresiasi di negara lain.
Ia bahagia ketika melihat antusiasme Jokowi dalam merangkul generasi muda melalui seni dan budaya.
"I feel very thankful, grateful and honored to have been invited to join Mr. President and delegates during his state visit to South Korea.
It was my first visit to South Korea and would probably become the most memorable one. .
I felt a moment of pride to see how my President was very much respected and appreciated in another country.
It was also very enlightening and inspiring to see his warmth embracing younger generation through arts and culture. .
My highlights of the trip were stepping foot at the Blue House greeted by President Moon, the First Lady of South Korea, Presiden @jokowi Ibu Negara Ibu Iriana and being reunited with my new friends amazing artists @superjunior @siwonchoi @leedonghae @xxteukxx @yesung1106 @eunhyukee44 @earlyboysd
I have a strong feeling about the two countries’ relationship in the future!
Our President might not be perfect, nobody is, but he is definitely what the country needs right now! He will always have my full support and respect!," tulis Dira Sugandi, Rabu (12/9/2018).
(TribunSolo.com/Rohmana Kurniandari)