Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Jauh dari Posko, Sebagian Pengungsi Korban Banjir Pekanbaru Tak Kebagian Bantuan

Di balik musibah itu, warga yang mengungsi ini mengaku sedih dan kecewa karena tidak diakui Ketua RW 11 bernama Junaidi

Kompas.com/Idon Tanjung
Korban banjir di Perumahan Witayu mengungsi di tepi Jalan Nelayan, Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, Riau, Sabtu (24/11/2018). 

"Cuma sebelumnya dia nyuruh bikin tenda di depan, tapi kami yang di belakang ini jauh dari rumah"

"Apalagi untuk ke sana mengarungi banjir, kan susah"

"Kalau di sini (tenda sekarang) dekat rumah, jadi mudah kami bolak balik," kata Yanti.

Di Lampung, Jokowi Sebut Dua Kabupaten yang Elektabilitas Dirinya Masih Kurang

Dia mengatakan, di tenda yang ditempatinya ada delapan kepala keluarga (KK) dan berjumlah sekitar 15 orang yang mengungsi.

Lebih lanjut, dia menuturkan, banjir di Perumahan Witayu sudah berlangsung selama sepekan lebih.

Ketinggian air di rumah-rumah mencapai 50 sentimeter hingga satu meter.

"Banjirnya pasang surut"

"Biasanya bisa sampai sebulan kayak gini"

Untuk Sementara, Persija Jakarta Kudeta Posisi PSM Makassar di Puncak Klasemen Liga 1 2018

"Karena banjir di sini hampir tiap tahun"

"Tidak ada pemberitahuan dari pemerintah kapan naik dan kapan surutnya"

"Kami saja yang melihatnya langsung, kami berharap cepatlah dibangun pintu air biar enggak banjir lagi," ungkap Yanti.

"Dalam satu hari satu malam itu, air naik dua kali"

Ridwan Kamil Soroti Drama Selebritis Bawa Pertengkaran ke Layar Kaca : Jangan Dicontoh

"Kalau siang jam 13.00, nanti sore turun"

"Kemudian malam baik lagi," imbuh Toifah (43) pengungsi lainnya.

Toifah juga mengharapkan adanya bantuan tenda yang lebih besar dari pemerintah.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved