Jokowi Berdiskusi dengan Mahfud MD soal HAM: Tak Bisa Disederhanakan Hanya Kriminalitas dan Politik
Mahfud MD berdiskusi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait persoalan Hak Asasi Manusia (HAM).
Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: Fachri Sakti Nugroho
Bahkan menurut Mahfud MD, Indonesia belum merdeka seutuhnya jika perlindungan HAM tidak ditegakkan.
Terlebih lagi jika keadilan dalam berbangsa dan bernegara diabaikan begitu saja.
Mahfud MD juga menyampaikan pandangannya tentang agama yang menghormati HAM.
Misalnya dalam agama Islam.
Menurut Mahfud MD, setelah perintah menyembah Tuhan, Nabi Muhammad diperintah untuk melawan kezaliman.
Dikisahkan secara singkat oleh Mahfud MD, Nabi Muhammad melawan para penguasa zalim seperti Abu Jahal dan Abu Lahab.
Padahal diketahui, Abu Lahab adalah paman dari Nabi Muhammad.
Selain itu, Nabi Muhammad juga diperintahkan untuk mengentaskan kaum tertindas atau dhuafa.
Bagi Mahfud semua perintah tersebut adalah bagian dari perlindungan HAM dalam bidang sipil, politik, ekonomi dan sosial budaya.
Pernyataan Mahfud tersebut disampaikan melalui kicauan Twitternya, Senin.
• Tergabung dalam Gerakan Golfud Golongan Mahfud, Mahfud MD Mengajak untuk Tidak Golput
"SELAMAT HARI HAK ASASI MANUSIA SEDUNIA, 10 DESEMBER.
Indonesia merdeka mengusir penjajahan demi perikemanusian atau demi HAM dan demi perikeadilan.
Belum merdekalah kita jika perlindungan HAM dan penegakan keadilan diabaikan dlm hidup berbangsa dan bernegara," kicau Mahfud MD.
"Agama2 menghormati HAM.
Msln dlm Islam, Stlh perintah beriman kpd Allah, Nabi diperintahkan melawan penguasa dzalim spt Abu Jahal dan Abu Lahab.