Pilpres 2019
Soal Prabowo Pindah Markas di Jateng, TKN Jokowi Anggap sebagai Psywar untuk Memecah Konsentrasi
TKN Jokowi-Ma'ruf Amin yakin rencana pemindahan markas Prabowo-Sandi di Jateng sebagai psywar untuk memecah konsentrasi pemenangan di Jatim dan Jabar.
Penulis: Asep Abdullah Rowi | Editor: Hanang Yuwono
"Januari 2019 nanti diresmikan, jadi ada dua (tempat) yang mengerucut untuk markas," tuturnya.
Dua tempat dimaksud, seperti pernah diberitakan TribunSolo.com, adalah pertama, sebuah bangunan di Klodran, Colamdu, Karanganyar, tak jauh dari rumah pribadi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kedua, rumah Jenderal Purn Djoko Santoso (Ketua BPN) di jantung Kota Solo yaitu di Kampung Baru, tak jauh dari balai kota.
Dia menegaskan, jika kepindahan markas dari Ibu Kota Jakarta tersebut , sebagai bentuk untuk mematahkan istilah "Kandang Banteng" di Jateng.
• Foto-foto Amien Rais Menemani Prabowo Subianto saat Kunjungan ke MTA Solo
"Harus dikaji ulang Jateng (Solo Raya) itu Kandang Banteng, soalnya kalau kemarin Ganjar Pranowo menang 70 persen baru bener," jelas dia.
Lebih lanjut petinggi Partai Gerindra itu menambahkan, di Jateng ada sejumlah partai yang bisa mengimbangi PDI Perjuangan.
"Kami (Prabowo-Sandi) yakin mengimbangi suara Jokowi-Ma'ruf, makanya sudah tidak relevan Jateng disebut Kandang Banteng," katanya. (*)