Pihak Keluarga Sebut Jokowi Akan Melayat Pamannya di Sukoharjo Jumat Sore Nanti
Saat ini jenazah Mulyono sedang dalam penerbangan menuju ke Indonesia, setelah tadi malam diterbangkan dari Jeddah, Arab Saudi.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Junianto Setyadi
lihat foto
Laporan wartawan TribunSolo.com. Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) akan menghadiri pemakaman jenazah pamannya di Sukoharjo, Jumat (4/1/2019) sore nanti.
Diberitakan TribunSolo.com sebelumnya, sang paman yaitu Mulyono Herlambang, meninggal dunia karena sakit di Jeddah seusai melakukan ibadah umrah di Mekah.
Kabar rencana kedatangan Jokowi melayat, dibenarkan adik almarhum Mulyono, Agus Herlambang, saat dihubungi TribunSolo.com, Jumat (4/1/2019).
"Insyaallah nanti pak Jokowi hadir melayat," Kata Agus.
Agus mengatakan kemungkinan Jokowi akan hadir bersama ibundanya.
Adapun saat ini jenazah Mulyono sedang dalam penerbangan menuju ke Indonesia, setelah tadi malam diterbangkan dari Jeddah, Arab Saudi.
Menurut pihak keluarga, jenazah Mulyono akan tiba di bandara Adi Sumarmo Solo Jumat siang.
"Insya Allah jenazah akan tiba di Bandara Adisumarmo pukul 14.00 WIB," kata Agus.
Setelah tiba di bandara nanti, jenazah akan dibawa ke rumah duka di Dusun Darmosari, RT 02/RW 07, Gayam, Kabupaten Sukoharjo (barat RSUD Ir Soekarno Sukoharjo).
Agus mengatakan, menurut rencana jenazah kakaknya akan dimakamkan pukul 16.00 WIB di tempat pemakaman umum (TPU) tak jauh dari rumahnya yaitu TPU Jogoboyo, di Dusun Larangan, Desa Gayam, Sukoharjo.
Rencana kedatangan Jokowi ditanggapi oleh pihak Polres Sukoharjo yang melakukan pengamanan di rumah duka.
Kasat Lantas Polres Sukoharjo, AKP Zamroni, kepada TribunSolo.com mengatakan akan mempersiapkan pengamanan ring satu di rumah duka.
Diberitakan TribunSolo.com sebelumnya, paman Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi), Mulyono Herlambang, meninggal dunia ketika di Jedaah, Arab Saudi, setelah selesai menunaikan ibadah umrah di Mekah.
Menurut keterangan adiknya, Agus, Mulyono meninggal setelah merasakan sesak napas.
