Andi Arief Terjerat Kasus Narkoba
Andi Arief akan Menuntut dan Ancam Copot Gelar Profesor Mahfud MD, Ini Alasannya
Wasekjen Partai Demokrat, Andi Arief, menanggapi pernyataan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD, soal kasus narkoba yang menyeret nama Andi.
Penulis: Noorchasanah Anastasia Wulandari | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Pada cuitan terakhir, Andi kembali mengingatkan kepada Mahfud agar berhenti memberikan spekulasinya.
Ia juga mengaku akan menjalani seluruh proses yang ditentukan oleh Polri.
• Andi Arief Ditangkap, Fahri Hamzah Singgung soal Partai Sebelah yang Jadi Bandar, Fadli Zon Sepakat
"Ini tuit terakhir saya sama.saya menjalani semua yg diproses Polri.
Saya terpaksa mentuit
karena saya ingin Prof @mohmahfudmd berhenti berspekulasi
dan membuat pengadilan sendiri," pungkasnya.
• Andi Arief Ditangkap karena Narkoba, Cuitan Terakhirnya yang Geram pada Misbakhun Ramai Komentar
Diberitakan sebelumnya, Mahfud MD menuliskan kicauan di Twitternya diduga untuk Andi Arief.
"Bro, anak2 milenial.
Nikmatilah demokrasi, jagalah negara ini.
Perang membela negara yg kamu hadapi skrang adl proksi, termasuk narkoba.
Jgn dekat2 narkoba.
Sekali terjerat narkoba kalian merusak kemanusiaanmu;
akan berani membohongi orang tuamu, isterimu, anakmu, dan rakyatmu," kicau Mahfud MD, 10 Januari 2019.
Mahfud MD mengaku diberitahu rekannya bahwa Andi Arief adalah pemakai narkoba.
Hal itu disampaikan oleh Mahfud MD saat menjadi pembicara di Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (5/3/2019).