Pemilu 2019
Jelang Pemilu 2019, Sujiwo Tejo Imbau Semakin Bijak Merespons Tweet: Ikut Siapa, Jadi Apa, Dapat Apa
Sujiwo Tejo memperingatkan publik jelang Pemilihan Umum (Pemilu) pada 17 April 2019 mendatang.
Penulis: Rohmana Kurniandari | Editor: Hanang Yuwono
Sujiwo Tejo menekankan bahwa tidak ada yang gratis karena semua pasti ada imbalannya.
"Mungkin gak dapet duit/jabatan/proyek dll tapi DAPAT SUASANA yg dia merasa nyaman.
Intinya, pasti dapat apa2 .. gak ada yg gratis," tulisnya.
Selanjutnya, ada seorang warganet yang mengaku penasaran apakah kenetralan Sujiwo Tejo disebabkan karena ia tak dapat apa-apa dari kubu 01 maupun 02.
Sujiwo Tejo mengungkapkan bahwa hidupnya sudah cukup dengan karya-karya yang ia hasilkan.
Ia pun meminta tolong kepada warganet itu agar menyampaikan kepada orang di kubu mana pun untuk tidak memakai cara klise tersebut agar dia mau berubah pikiran dari netral jadi berkubu.
• Sujiwo Tejo Sindir Para Pembuat Puisi Jelang Pilpres: Itu Prosa, Taraf yang Lebih Rendah dari Puisi
Baginya, hal itu tidak akan mempan.
"Hidupku sudah lebih dari cukup (dari 21 judul buku, film, lukisan, nyanyi, ceramah, teater, ndalang, saksofon dll dll dll) ..
tolong sampaikan pada pemrogrammu dan akun2 ternakannya, kalau ada, untuk narik aku dari netral jadi berkubu,
jangan pakai cara klise gini.
Gak mempan," tegasnya.
Disebut Diserang 'Cebong', Sujiwo Tejo Bongkar Analisanya
Dilansir TribunSolo.com dari TribunJakartacom, Sujiwo Tejo disebut diserang cebong saat menyatakan kenetralannya di Pilpres 2019.
"Kok kebanyakan yang marah-marah sama kenetralamu itu cebong sih mbah?," tanya seorang warganet.
Sujiwo Tejo lantas membeberkan analisannya terkait hal tersebut.