Saling Bantah Yusril Ihza Mahendra dan Habib Rizieq, Eggi Sudjana Justru Ungkap Reaksi Prabowo

TRIBUNSOLO.COM - Jurkamnas Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Eggi Sudjana, ikut berkomentar soal saling bantah antara Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra dan Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

Seperti diketahui, Habib Rizieq Shihab membantah pernyataan Yusril yang menyebut dirinya mengatakan keislaman Prabowo Subianto tidak jelas.

Mengutip Tribunews.com, bantahan Habib Rizieq ini disampaikan melalui sebuah wawancara dengan Front TV yang diunggah di YouTube pada Senin (1/4/2019).

Awalnya, beredar viral rekaman pernyataan Yusril yang mengatakan Rizieq pernah berkata jika Islamnya Calon Presiden Nomor Urut 02, Prabowo Subianto meragukan atau lemah.

• PBB Beberkan Bukti Percakapan Habib Rizieq dan Yusril Ihza Mahendra Perihal Prabowo Subianto

Namun, secara tegas ia membantah bahwa dirinya tidak pernah melontarkan pernyataan tersebut.

Menurutnya, kalimat itu hanya berasal dari mulut Yusril namun membawa namanya.

Terlebih lagi Yusril Ihza Mahendra juga mengaku bahwa kerap berkomunikasi dengan Habib Rizieq Shihab.

Mendapatkan informasi tersebut, Habib Rizieq Shihab mengatakan semuanya itu adalah kebohongan.

• Apakah Bisa Mengadu ke PBB Jika Terjadi Kecurangan Pemilu? Begini Penjelasan Mahfud MD

Melalui video tersebut, Habib Rizieq mengatakan bahwa dirinya berkomunikasi dengan Yusril sudah sejak 2 tahun yang lalu dan hanya satu kali serta konteksnya bukan tentang Prabowo.

Dalam channel Talkshow tvOne di YouTube, Eggi Sudjana pun mengatakan permasalahan ini seharusnya tidak usah melebar.

Ia mengaku juga sudah mengonfirmasi Habib Rizieq dan jawabannya Yusril menyatakan kebohongan.

"Saya menilainya untuk konteks ini sama-sama tokoh Islam ngapain ribut? Namun intinya Habib Rizieq tidak pernah mengucapkan seperti itu. Andaikata itu benar, kontennya itu tidak membuat masalah apa-apa kok," buka Eggi.

• Kasasi Ditolak MA, Pihak HTI Berharap Yusril Ihza Mahendra Tetap Profesional

Ia juga menyinggung sikap Prabowo Subianto, sebagaimana sosok yang dibicarakan Yusril dan Habib Rizieq.

"Prabowo apalagi tidak merasa difitnah atau merasa direndahkan. Saya salut sama orang itu, karena kejujurannya, kerendahan hatinya, bahkan ia difitnah dituduh macam-macam enggak marah dia," ungkap Eggi.

Eggi Sudjana pun mengungkit tentang pengakuan Prabowo beberapa waktu lalu kepada juru kampanye nasional.

"Soal keIslaman ya. Misalnya salat. Ia pernah ngomong sama kita jurkamnas: 'Kalau jadi imam memang saya enggak bisa'," ujar Eggi menirukan ucapan Prabowo.

• Kasasi Ditolak MA, Pihak HTI Berharap Yusril Ihza Mahendra Tetap Profesional

Menurut pengacara satu ini, pernyataan Prabowo Subianto itu sudah cukup jelas.

"Kejelasan seperti itu terus apa yang dilansir dalam bentuk WA, di mana mengatakan Islamnya (Prabowo) kurang jelas. Prabowo tidak akan marah," tegas Eggi.

Kata Eggi lagi, Prabowo Subianto yang dia kenal tidak mudah diadu domba.

"Prabowo enggak bisa diadu domba," tegasnya.

Simak video selengkapnya:

Sebelumnya, Ketua Bidang Pemenangan Partai Bulan Bintang (PBB) Sukmo Harsono Partai Bulan Bintang (PBB) membuat pernyataan bahwa Ketua Umum mereka Yusril Ihza Mahendra tidak membuat kebohongan soal pernyataan Habib Rizieq Syihab yang meragukan keislaman Prabowo Subianto.

Pernyataan ini disampaikan oleh Ketua Bidang Pemenangan Partai Bulan Bintang (PBB) Sukmo Harsono menjawab sanggahan Rizieq Shihab yang sebelumnya disampaikan melalui channel YouTube, Fronttv.

"Di dalam video itu disebutkan bahwa Prof Yusril melakukan kebohongan perihal keislaman salah satu capres pada percakapan yang dilakukan dengan habib."

"Saya ingin katakan bahwa Prof Yusril mengatakan yang sebenar-benarnya," ujar Sukmo dalam konferensi pers di Hotel Cipta Pancoran, Jakarta, Rabu (3/4/2019).

Sukmo membeberkan bukti percakapan melalui aplikasi WhatsApp antara Rizieq Shihab dengan Yusril yang membahas soal pilihan ulama setelah Prabowo tidak memilih cawapres hasil Ijtima Ulama pertama.

Dalam percakapan yang diklaim oleh Sukmo merupakan obrolan pendiri FPI dan Yusril disebutkan bahwa Rizieq menyebut keislaman Prabowo Subianto lemah.

"Saya ingin menegaskan bahwa Prof Yusril mengatakan yang sebenar-benarnya, saya membawa alat bukti yang menyatakan terjadi percakapan dan perbincangan antara Prof Yusril dan habib yang meragukan keislaman paslon tersebut," ungkap Sukmo.

"Ini adalah print out percakapan yang secara gamblang menyatakan bahwa meragukan keislaman paslon tersebut.

"Maka dengan demikian apa yang dikatakan Yusril dalam sebuah pembicaran video yang dilakukan pada bulan November 2018 adalah sebuah fakta dan sebuah kebenaran," tambah Sukmo sambil menunjukan bukti chat.

(*)