Pilpres 2019
UPDATE Real Count KPU Hari Ini Pukul 21.45 WIB, Jokowi Kuasai Jawa Bali, Prabowo Sumatera
Hasil sementara real count dari KPU baru mencapai 0,91 persen hingga Kamis (18/4/2019) malam. Jokowi sementara unggul dari Prabowo.
Penulis: Rohmana Kurniandari | Editor: Putradi Pamungkas
TRIBUNSOLO.COM - Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 telah selesai digelar pada Rabu (17/4/2019) kemarin.
Berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat dari sejumlah lembaga survei, pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin unggul sementara atas pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga.
Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga kini masih menghitung jumlah suara atau real count menggunakan Sistem Informasi Perhitungan Suara (Situng).
Hasil sementara real count dari KPU baru mencapai 0,91 persen hingga Kamis (18/4/2019) malam.
• Kemendagri : Proses Pemilihan Cawagub DKI Jakarta Harud Diulang Jika Sandiaga Uno Ingin Dikembalikan
Dilansir TribunSolo.com dari laman resmi kpu.go.id, KPU telah memasukkan data 7.404 TPS dari total 813.350 TPS di seluruh Indonesia.
Update terakhir pada Kamis pukul 21.45 WIB, KPU kembali merilis hasil real count sementara.
Dari perhitungan, pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul sementara atas pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Jokowi-Ma'ruf Amin memperoleh suara 57,29 persen sementara Prabowo-Sandi mendapat 42,71 persen.
Jokowi-Ma'ruf sudah meraup 808.837 suara.
Dan Prabowo-Sandi meraup 603.040 suara.

Berdasarkan raihan suara dari berbagai daerah, Jokowi-Ma'ruf unggul di beberapa daerah, di antaranya, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, dan Papua.
Di Jawa Tengah, Jokowi-Ma'ruf memperoleh 265.788 suara, sedangkan Prabowo-Sandi memperoleh 93.320 suara.
Begitu pula dengan Jawa Timur, Jokowi-Ma'ruf meraup 103.198 suara dan Prabowo-Sandi 39.194 suara.
• Perolehan Sementara Suara Jokowi-Maruf di Solo, Unggul hingga 86,19 Persen
Berikutnya, di Bali, Jokowi-Ma'ruf meraup 21.224 dan Prabowo-Sandi 3.326 suara.
Sementara itu, Prabowo-Sandi juga mendapat raihan suara lebih banyak dari Jokowi-Ma'ruf Amin di sejumlah daerah.