Pilpres 2019
Mahfud MD Ungkap Siapa yang Akan Jadi Pemenang Mutlak dalam Pilpres 2019, Begini Penjelasannya
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD, memberi kepastian soal pemenang sebenarnya dalam kontestasi Pilpres 2019.
Penulis: Noorchasanah Anastasia Wulandari | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
3 hr sblm-nya tdk lancar krn semua data Pilpres, Pilleg (DPR/DPD/DDPRD) berebutan dimasukkan shg terjadi bottle neck, tersendat semua.
Betul KPU perioritaskan data Pilpres fulu agar tak dituduh macam2," tulisnya.
Sebelumnya, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD, juga turut mengkritisi kinerja KPU pada Pemilu 2019.
Melalui cuitannya, Minggu (21/4/2019), Mahfud kembali mengingatkan soal peringatannya terhadap KPU.
• Mahfud MD Kritik Kinerja KPU soal Profesionalitas: Saya Sudah Ingatkan, Sekarang Benar Terjadi
Pada Januari 2019 lalu, Mahfud sempat menyebut KPU akan mendapat serangan-serangan berbagai isu.
Mulai dari isu kecurangan, dianggap tidak profesional hingga dituding memihak satu calon tertentu.
Peringatan tersebut diakui Mahfud, ia sampaikan saat menjadi narasumber dalam program Indonesia Lawyers Club di TVOne awal Januari 2019 lalu.
Ucapannya itu, menurut Mahfud, kini benar-benar terjadi.
Mahfud pun meminta agar KPU lebih menunjukkan sikap profesionalitasnya secara terang-terangan.
Sehingga serangan-serangan yang dilemparkan ke KPU segera menyusut.
• Apakah Mendeklarasikan Diri Sebagai Presiden Tindakan Melanggar Hukum? Ini Tanggapan Mahfud MD
Begini cuitan pertamanya:
"KPU HARUS LEBIH PROFESIONAL
Pd awal Januari 2019, sy sdh ingatkan, stl pencoblosan KPU akan diserang dgn berbagai isu:
kecurangan, unprofesional, memihak, diintervensi, dan sebagainya.
Waktu itu sy ingatkan, @KPU_ID hrs profesional.