Pilpres 2019
Berikan Pendapatnya Soal Pengamanan Aksi 22 Mei, Mulan Jameela: Bukan Perusuh Tapi Pendemo
Melihat perjuangan Polri dan TNI yang dilempari batu hingga molotov, warganet memberikan dukungannya kepada aparat..
Penulis: Rifatun Nadhiroh | Editor: Fachri Sakti Nugroho
Sebagai perempuan dan seorang Ibu, saya sadar masih banyak kemajuan yang harus kita kejar bersama sebagai sebuah bangsa.
Kemajuan itu tidak selalu linear, tapi percayalah every baby steps count. Dan sbg seorang perempuan, saya akan selamanya menolak jalan kekerasan.
Oleh karena itu ijinkan saya memberi apresiasi yang setingginya utk pemilu kita yang baru saja usai.
Terimakasih utk KPU dan Bawaslu, juga segenap jajaran Polri dan TNI yg telah sekuat tenaga menjaga rakyat Indonesia dari kekacauan.
Diatas kekuasaan, selalu ada yang lebih tinggi daripada itu semua. Yaitu persatuan kita." tulis Dian Sastro.
• Mulan Jameela Bandingkan Kehebohan Kasus Korban Kopi Sianida dan Meninggalnya Ratusan Petugas KPPS

• Pasca Aksi 22 Mei, Para Pedagang di Lokasi Kerusuhan Mulai Berjualan Lagi
Beda dengan Dian Sastro, Mulan memberikan pendapat berbeda.
Istri Ahmad Dhani ini mengaku juga mengapresiasi tindakan aparat.
Namun Mulan juga meminta untuk memikirkan ratusan anggota KPPS yang meninggal dunia.
Lewat postingannya di Instagram Stories, Mulan mengajak followersnya untuk berfikir adil dan mendoakan aparat juga korban.
Berikut postingan lengkapnya.
"Saya simpati sama semua aparat yg mengamankan jalannya demo.
Betul mereka semua punya anak istri yg menunggu di rumah
Tapi kenapa ketika 700 anggota KPPS meninggal pada diem?
Sama loh mereka juga punya anak istri dan meninggal ketika sedang bertugas,
Please please yuk berfikir fair," tulis Mulan.
Di postingan selanjutnya Mulan menyebut pendemo bukan perusuh.
"Menurut saya doa ya harus untuk semua aparat juga pendemo
(bukan perusuh yaaa tapi pendemo!!)
bukan kah mereka juga rakyat Indonesia? Yuk berfikir fair," tutupnya.
(*)