Tak Henti Mendoakan Kesembuhan Ayahnya, Dewi Perssik Percaya Doa Anak untuk Ortu Paling Mustajab

TRIBUNSOLO.COM - Ayah Dewi Perssik, Mochammad Aidil masih harus berjuang melawan sakit yang dideritanya.

Sudah sejak setahun terakhir, Aidil terbaring lemah karena penyakitnya.

Beberapa waktu lalu, Dewi Perssik sempat menceritakan sakit yang sedang diderita oleh sang ayah.

Rupanya ayah Dewi Perssik mengidap penyakit komplikasi.

Mulai dari kencing manis, paru-paru, dan kini ditambah sakit ginjal.

• Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa di Wonogiri Rabu (29/5/2019), Apa yang Batalkan Puasa?

Sebagai anak yang sangat disayangi ayahnya, Dewi Perssik selalu menyempatkan waktu untuk menjenguk dan mewarat ayahnya.

Terlepas dengan berbagai kesibukannya di dunia hiburan.

Sabar dan tekun merawat sang ayah, Dewi Perssik tak hentinya berdoa agar ayahnya lekas diberi kesembuhan.

Ia percaya bahwa doa orangtua dan doa anak untuk kedua orangtuanya adalah yang paling mustajab.

Wanita kelahiran Jember 33 tahun lalu ini juga merasa bersyukur memiliki ayah seperti Aidil.

• Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa di Klaten Rabu 29 Mei 2019, 24 Ramadan 1440 H

Dewi Perssik berharap agar Allah mengangkat penyakit yang diderita ayahnya.

"Aku percaya...

Tidak ada doa yg lebih mustajab selain doa ortu...

dan doa seorang anak utk kedua ortunya.

Aku bersyukur beruntung dan bersyukur tak henti2nya mengucapkan trimksh sm Allah telah menakdirkan aku menjadi putri H moch adil...

smoga Allah mengangkat penyakit papine..

memberikan kesembuhan seperti sedia kala dan kita bisa bercanda ria sprt dulu...

semoga Allah selalu melindungi kita dan memudahkan segala urusan kita...

aku berusaha menjadi anak yg mbanggakan kedua ortu...

agar mjd wanita yg lbh baik agamanya perilakunya hatinya dan seluruhnya amin...

alfatiha utk papi..," tulis Dewi Perssik, Selasa (28/5/2019). 

Biayai Perawatan Sang Ayah

Di bulan ramadan, Dewi Perssik harus rela banting tulang demi membiayai pengobatan Ayahnya yang kini sudah berada di Jakarta.

Dewi pun mengungkapkan curahan hatinya tentang sang ayah saat ditemui awak media di Trans City BSD, Tanggerang (19/5/2019).

"Satu, harus ngerawat papi aku, kedua aku harus kerja,"

"Kalau nggak siapa yang biayain papi aku, rumah sakit dan lain lain," ujar Dewi.

• KPK Tetapkan Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Mataram Kurniadie sebagai Tersangka

Sebagai tulang punggung keluarga Depe seringkali menyemangati dirinya sendiri.

"Karena memang aku sebagai tulang punggung keluarga di sini, aku nggak boleh patah semangat,"

"Dan kebetulan aku mencintai pekerjaan aku," tambahnya.

Menurutnya, Sang Ayah adalah sebagai motivasi dalam hidupnya.

"Dia bisa memberikan wejangan, dia bisa memberikan motivasi yang membuat aku,"

"itu akhirnya punya komitmen dalam hal apa pun," lanjut Dewi. (*)