Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Masyarakat Beri Ucapan Belasungkawa, SBY Tak Kuasa Bendung Tangis

Matanya yang sembab kembali dibasahi air mata ketika menyalami warga yang belum tentu dikenalnya itu

KOMPAS/KARINA ISMAWAN
Jenazah Ani Yudhoyono memasuki area pemakamam di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta, Minggu (2/5/2019) 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono tak kuasa menahan tangis ketika menerima ucapan belasungkawa dari masyarakat usai pemakaman Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (2/6/2019).

Sejak meninggalkan pusara istri tercinta, SBY ditunggu masyarakat yang ingin bersalaman.

SBY ditemani putra sulungnya, Agus Harimurti Yudhoyono, sebisa mungkin membalas jabat tangan masyarakat.

Matanya yang sembab kembali dibasahi air mata ketika menyalami warga yang belum tentu dikenalnya itu.

"Pak SBY, Bapak harus kuat, yang tabah ya Pak," ujar warga sambil berebut bersalaman dengan SBY.

Sopir Mengantuk, Sedan Milik Pemudik Masuk Parit di Tol Pemalang, 2 Orang Tewas

"Terima kasih, terima kasih," ucap SBY tak sanggup membendung air mata.

Banyaknya masyarakat yang ingin mendekati SBY membuat Paspampres kerepotan.

Berkali-kali warga terhempas jatuh sebagai dampak pengamanan Paspampres.

Namun itu semua tidak membuat warga jera.

Satu Keluarga di Tangerang Diduga Jadi Korban Pembunuhan, Dua Orang Ditemukan Tewas

Jarak antara makam Ani dengan gapura depan TMP Kalibata hanya beberapa meter.

Namun, SBY harus menghabiskan waktu setengah jam lebih untuk mencapai mobilnya di luar gapura atau halaman TMP Kalibata.

Warga terus menerus mendekat menciptakan kerumunan.

Mata SBY pun semakin sembab.

Saat sudah bisa menaiki mobilnya, SBY membuka kaca jendela dan kembali melambaikan tangan kepada warga.

Program Mudik Balik Bareng Honda di Solo, Pulangkan 725 Orang, Beri Hadiah Satu Unit Honda Beat

Masyarakat memadati sisi kanan dan kiri mobil SBY.

Seraya melambaikan tangan dan meneriakan kata-kata penyemangat.

"Tetap tegar, Pak SBY! Jangan menangis lagi, Pak," teriak warga.

Mobil SBY pun perlahan maju meninggalkan tempat pemakaman itu.

SBY masih melambaikan tangan sambil memandangi warga yang berduka dengan mata bengkaknya. (Kompas.com/Jessi Carina)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Masyarakat Sampaikan Belasungkawa, SBY Tak Kuasa Menahan Tangis"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved