Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

5 Fakta Mahasiswi di Makassar Rekayasa Penculikan Diri Sendiri: Peras Orangtua untuk Beli iPhone X

Berikut ini Tribun himpun fakta-fakta perihal rekayasa penculikan yang dilakukan oleh RZ.

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: Fachri Sakti Nugroho
Net
Ilustrasi penculikan 

TRIBUNSOLO.COM - Seorang mahasiswi berinisial RZ di Makassar merekayasa penculiakannya sendiri.

Tujuan RZ melakukan tindakan tersebut adalah untuk mendapatkan sejumlah uang dari orangtuanya.

Namun di akhir cerita, justru bukan uang yang didapatkan oleh RZ.

Melainkan rasa malu dan berurusan dengan kepolisian akan ia hadapi hingga beberapa hari ke depan.

Pura-pura Jadi Korban Penculikan, Mahasiswi di Makassar Minta Tebusan 25 Juta ke Orangtua

Berikut ini Tribun himpun fakta-fakta perihal rekayasa penculikan yang dilakukan oleh RZ.

1. RZ diamankan kepolisian

RZ, diamankan oleh tim Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polrestabes Makassar karena berpura-pura menjadi korban penculikan.

RZ yang sengaja tidak muncul beberapa hari, tiba-tiba mengirimkan pesan singkat melalui WhatsApp ke orangtuanya dengan menggunakan nomor telepon lain bahwa ia sedang diculik. 

RZ juga mengirimkan foto yang memperlihatkan dia seperti disekap di sebuah ruangan dengan posisi mulut dibekap, mata, dan kedua tangan ditutup.

"Kasus ini berawal ketika kami mendapat laporan dari orangtua si anak. Yang bersangkutan sudah beberapa hari tidak kembali ke rumah," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko, Jumat (19/7/2019) sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

Dalam melancarkan aksinya, RZ dibantu oleh seorang temannya yang bertugas memotretnya kala dirinya berpura-pura disekap.

Namun, kata Indratmoko, temannya tersebut hanya membantunya berfoto dan bukan untuk mengambil keuntungan atas penculikan rekayasa ini. 

Dikabarkan Diculik Mahluk Halus, Puluhan Paranormal dan Warga Cari Bocah yang Hilang di Batang

Saat ini, RZ masih berada di Polrestabes Makassar untuk dimintai keterangan alasan dirinya melakukan tindakan tersebut 

"Jadi RZ ini pelaku sekaligus korban. Sementara kita amankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait motif dari rekayasa penculikan ini kepada orangtuanya," ujarnya.

2. Pelacakan polisi

Melalui foto, Tim Jatanras melacak keberadaan RZ . 

Lokasi pertama didatangi polisi di wilayah Katangka, Kabupaten Gowa.

Namun, di tempat itu polisi hanya menemukan tali pengikat.

Rekayasa penculikan RZ baru terkuak usai polisi menemukan RZ di salah satu rumah yang berlokasi di Kabupaten Maros. 

3. Ingin dapatkan uang dari hasil penjualan tanah

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko mengungkapkan motif dari RZ.

RZ merekayasa penculikannya didasari karena ingin mendapatkan uang hasil jual tanah orangtuanya.

Uang yang diminta oleh RZ adalah sebesar Rp 25 juta.

Dua Anak di Bawah Umur Merekayasa Penculikan dan Meminta Tebusan Rp 100 Juta kepada Orangtuanya

Hal ini terkuak usai polisi memeriksa RZ di Mapolres Makassar, Jumat (19/7/2019).

4. Ingin beli iPhone X

Uang yang diminta oleh RZ rencananya akan dibelanjakan untuk membeli iPhone X.

"Sementara hasil pemeriksaan dari teman korban yang sempat mendengar si anak ini ingin mengganti handphone iPhone X, yah keperluan gaya hidup. Sementara Informasinya begitu," ujarnya, Jumat.

Kini harapan RZ untuk mendapatkan iPhone X musnah sudah.

Karena rencananya gagal total dibongkar oleh kepolisian.

5. Hampir berhasil

Indratmoko menjelaskan, rencana RZ hampir berhasil ketika orangtuanya hendak mentransfer uang Rp 25 juta sebagai uang tebusan ke nomor rekening yang diperlihatkan RZ yang berpura-pura sebagai penculik melalui pesan singkat.

Buruh Pengangkut Batu di Palembang Ini Diculik dan Dianiaya Lalu Dipaksa Mengaku Perkosa Bidan

Nomor rekening bank tersebut merupakan nomer rekening karyawan jasa titip di Jakarta yang sudah kenal baik dengan RZ.

Kini kepolisian tengah mendalami keterlibatan pemilik nomor rekening dalam kasus penculikan palsu RZ ini.

"Yah kita dalami sejauh mana keterlibatannya (pemilik nomor rekening) dia," ujarnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved