Cucu Robert F Kennedy Ditemukan Tewas di Kompleks Kennedy, Sebelumnya Sempat Lawan Depresi

TRIBUNSOLO.COM - Saoirse Kennedy Hill (22), cucu almarhum Robert F Kennedy atau adik laki-laki presiden Amerika Serikat John F Kennedy, ditemukan tewas pada Kamis sore (1/8/2019) di Kennedy Compound, Massachusetts.

Dilansir dari laman Good Morning America, berita tersebut menurut sumber penegak hukum dan orang-orang yang dekat dengan keluarga.

Keluarga Kennedy pun mengkonfirmasi kematian itu dalam sebuah pernyataan.

"Hati kami hancur oleh hilangnya Saoirse yang kita cintai. Hidupnya dipenuhi dengan harapan, janji dan cinta. Dia sangat peduli tentang teman dan keluarga, terutama ibunya Courtney, ayahnya Paul, ibu tirinya Stephanie, dan neneknya Ethel, yang mengatakan, 'Dunia sedikit kurang indah hari ini,' "kata keluarga Kennedy dalam pernyataan itu.

"Dia menyulut hidup kita dengan cintanya, gelak tawa dan semangatnya yang murah hati. Saoirse sangat tersentuh oleh perjuangan hak asasi manusia dan pemberdayaan perempuan dan menemukan kegembiraan yang besar dalam pekerjaan sukarela, bekerja bersama masyarakat adat untuk membangun sekolah di Meksiko. Kami akan mencintainya dan merindukannya selamanya," lanjut pernyataan itu.

• Dugaan Prostitusi Tempat Spa di Kediri Terungkap, Saat Polisi Gerebek Ada Layanan Seks Menyimpang

Saoirse Kennedy Hill, adalah putri dari Paul Hill dan Courtney Kennedy Hill, anak kelima dari 11 anak Robert dan Ethel Kennedy.

Rincian serta penyebab seputar kematian tidak diketahui saat ini.

Polisi Barnstable dipanggil ke Kennedy Compound di Hyannis Port, Massachusetts, pada Kamis sore untuk laporan kematian tersebut," kata Jaksa Wilayah Cape dan Islands Michael O'Keefe dalam sebuah pernyataan.

Selanjutnya masalah tersebut masih dalam penyelidikan oleh Barnstable Police dan detektif Polisi Negara yang ditugaskan ke Kantor Kejaksaan Negeri.

Sempat Depresi

Saoirse Kennedy Hill terbuka tentang perjuangannya melawan depresi.

Pada tahun 2016, ketika masih SMA di Deerfield Academy, ia menulis op-ed untuk surat kabar sekolah yang menyebutkan bahwa ia meninggalkan sekolah selama tahun pertamanya untuk perawatan depresi.

"Saya tidak peduli bahwa para siswa berpikir bahwa saya telah pergi karena gangguan makan, atau bahwa saya telah diintimidasi, tetapi saya khawatir bahwa para guru dan penasihat saya tidak tahu apa yang telah saya alami," tulis Hill.

"Meskipun sangat membantu bagi saya untuk membahas perjuangan saya dengan semua orang penting dalam hidup saya, itu masih tidak nyaman, dan sulit bagi saya untuk mengambil inisiatif."

Hill pergi ke Boston College, di mana dia adalah anggota Demokrat Perguruan Tinggi.

• Fakta Baru Prada DP Si Pembunuh & Pemutilasi, Berhubungan Badan Sebelum Membunuh & Punya Selingkuhan