Berita Klaten Terbaru
Kerap Dilapori Warga Keberadaan Sarang Tawon, Damkar Klaten Sebut Tak Semua Tawon Berbahaya
Sepanjang tahun 2019, Tim Pemadam Kebakaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten kerap mendapat laporan terkait adanya sarang tawon yang menganggu.
Penulis: Eka Fitriani | Editor: Fachri Sakti Nugroho
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Sepanjang tahun 2019, Tim Pemadam Kebakaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten kerap mendapat laporan terkait adanya sarang tawon yang menganggu.
Namun, tidak semua sarang tawon tersebut berada di daerah pemukiman.
"Beberapa warga pernah melaporkan ke kami tapi ternyata setelah didatangi sarang tersebut berada di daerah perkebunan," kata salah satu petugas unit Damkar Klaten, Eddy Setyawan saat ditemui di Unit Damkar Klaten, Rabu (28/8/2019) siang.
"Sebenarnya kalau berada di daerah perkebunan atau sawah apalagi berada di pohon yang tinggi itu tidak masalah," katanya.
• 4 Cara Ampuh Sembuhkan Bengkak Karena Disengat Lebah
Eddy membeberkan bahwa tawon mempunyai peran untuk menjaga ekosistemnya.
"Karena dia kan predator hama, takutnya kalau semuanya dibasmi pasti akan berefek ke rantai makanan," katanya.
"Imbasnya hama nanti akan meledak karena predatornya hilang," katanya.
Sehingga pihaknya kini tidak langsung membasmi tawon namun juga mengendalikan populasi.
"Kita bukan membasmi akhirnya tapi pengendalian sarang tawon," katanya.
"Jadi kalau ada laporan kita lihat dulu sarangnya itu menganggu manusia apa tidak," katanya.
• 5 Fakta Serangan Tawon Ndas di Klaten yang Tewaskan 7 Orang
Eddy mengatakan selama tawon tidak mengganggu maka keberadaan tawon tidak perlu dirisaukan.
"Kecuali memang berada di pemukiman dan mulai menyengat warga," katanya.
Selama ini dirinya kerap menerima laporan warga yang merasa terancam dengan adanya sarang tawon padahal sarang tersebut berada di pemukiman.
"Kalau itu kami pasti beri pengertian ke mereka bahwa tidak masalah jika sarang berada di tempat seperti sawah atau perkebunan," katanya.