Sebelum Meninggal, Fatir Bocah 6 Tahun Korban Bullying Mengalami Kejang, Muntah dan Rahang Bengkak
Fatir Ahmad, ia mengalami sakit hingga meninggal setelah dibully oleh teman sepermainannya.
TRIBUNSOLO.COM - Fatir Ahmad, bocah enam tahun mengalami nasib yang memilukan.
Ia mengalami sakit hingga meninggal setelah dibully oleh teman sepermainannya.
Berdasarkan penuturan sang ibu, Sri Ani Lestari (38), anaknya itu diduga ditendang dan dipukul oleh temannya yang berinisial I.
Kejadian pemukulan tersebut terjadi di Bekasi pada akhir Agustus.
• Bocah Dibully hingga Meninggal: Keluarga Terduga Pelaku Mengelak saat Dimintai Pertanggungjawaban
Saat itu, Sri Ani Lestari melihat Fatir Ahmad sedang bermain dengan beberapa temannya di kompleks rumahnya.
Kemudian, Sri meminta Fatir Ahmad untuk masuk ke dalam rumah untuk mandi. Ketika itu sekitar pukul 15.00 WIB.
Namun, Fatir Ahmad menolak ajakan ibunya lantaran masih ingin bermain.
Belum juga Sri Ani Lestari masuk ke dalam rumah, ia mendengar anaknya menangis.
Ketika, Sri Ani Lestari berada di teras rumah.
Ia lantas menghampiri Fatir Ahmad yang menangis.
Anaknya memberi tahu ia dipukul oleh temannya yang berinisial I.
Sri kaget. Ia kemudian bertanya lebih lanjut mengenai dugaan pemukulan itu.
• Pengakuan Ibunda Fatir Ahmad, Bocah Usia 6 Tahun yang Dibully hingga Meninggal
Dia sempat bertanya, apakah anaknya merasa kesakitan.
Namun, Fatir Ahmad menjawab, ia tak mengalami sakit.
"Karena anak saya menjawab kayak gitu dan tidak kelihatan ada luka, saya tidak menegur anak itu (inisial I)," ujar Sri saat ditemui di kediamannya, Kecamtan Leuwimunding, Kabupaten Majalengka, Senin (9/9/2019).