Tanggapan Fahri Hamzah, Rocky Gerung, Andi Arief hingga Dahnil Anzar soal Insiden Penusukan Wiranto
Fahri Hamzah, Rocky Gerung, Andi Arief hingga Dahnil Anzar tanggapi soal insiden penusukan Menkopolhukam Wiranto di Banten.
Penulis: Noorchasanah Anastasia Wulandari | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
TRIBUNSOLO.COM - Sejumlah aktivis hingga tokoh politik memberikan tanggapannya terkait insiden penusukan Menkopolhukam, Wiranto, yang terjadi pada Kamis (10/10/2019) siang di Banten.
Mulai dari Fahri Hamzah, Dahnil Anzar Simanjuntak hingga Rocky Gerung ikut menanggapi insiden ini.
Berikut TribunSolo.com rangkum tanggapan para aktivis dan tokoh politik terkait insiden tersebut:
1. Fahri Hamzah
Mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah, mengaku ikut prihatin atas terjadinya insiden penusukan Wiranto.
Ia berharap kasus dapat diusut secara tuntas.
• Pengakuan Sahabat tentang Sosok Pelaku Penusukan Wiranto Dikenal Pintar tapi Kerap Bermasalah
Termasuk identitas dan motif pelaku yang harus diungkap ke publik.
Ikut prihatin,
Semoga beliau lekas sembuh...
Penyerangan ini harus diusut tuntas sampai ke akarnya..
pelaku harus teridentifikasi secara detail...
• Intip Kisah Cinta Penusuk Wiranto : Menikah 3 Kali, Frustasi hingga Dipenjara Gara-gara Kawin Lari
motif harus diungkap bila perlu diwawancara di depan publik...
biar publik tau identitas mereka...
2. Andi Arief
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Andi Arief, juga ikut menanggapi insiden ini.
Ia turut merasa prihatin dan terpukul melihat peristiwa penusukan yang dialami oleh Wiranto.
Di sisi lain, ia juga turut menyayangkan kejadian ini.
Ke depan, Andi Arief meminta agar kelak pengamanan untuk kunjungan para pejabat ditingkatkan.
• Reaksi Pengamat Sebut Penusuk Wiranto Masuk Jaringan Sel Teroris Abuzi di Bekasi, Ini Pemaparannya
Berikut rangkuman cuitan Andi Arief:
1. Keprihatinan atas Penusukan Menkopolhukam
Kita merasa prihatin dan terpukul dengan peristiwa penusukan yang dialami oleh Menkopolhukam Pak Wiranto.
2. Peristiwa tsb tidak baik utk proses demokrasi ke depan dan kita percayakan kpd pihak Polri utk memproses peristiwa tsb scr hukum
3. Diluar soal isu prosedur pengamanan kunjungan seorang pejabat, peristiwa tsb di atas memberikan pesan serius kpd kita
Apa itu?
Ada masalah relasi sosial dan kekuasaan yg tersumbat antara rakyat dan pemimpinnya
• Kelompok Teroris Berani Serang Pejabat Negara Sekelas Wiranto, Akibat Kebencian yang Sangat Besar?
4. Ini hrs menjadi perhatian kita semua, bgmn mungkin ada warga yg dgn sengaja ingin melukai dan mencelakai seorang pejabat setingkat menteri
Saya berharap Pak Wiranto sgr sembuh dan baik2 saja
5. Semoga hal spt ini tdk terjadi lagi ke depannya, kita butuh keadaan yg lbh santai dmn warga justru bs berbicara, duduk bersama dan mengadukan mslh mereka scr lgs kpd para pejabat
Andi Arief, Wasekjend Partai Demokrat.
Juru Bicara Partai Gerindra, Dahnil Anzar Simanjuntak, berharap agar Wiranto segera kembali pulih.
Ia juga dengan tegas mengutuk pelaku yang mencelakai Wiranto.
"Semoga Pak Wiranto bisa kembali sehat dan beraktivitas seperti sedia kala, dan saya mengutuk upaya pelaku mencelakai dan melukai Pak Wiranto apa pun alasannya," tulis Dahnil pada cuitannya.
• Pelaku Penusukan Wiranto Orang Medan, Rumahnya Sudah Tidak Ada Lantaran Terkena Proyek Jalan Tol
4. Rocky Gerung
Aktivis Rocky Gerung mendoakan kesembuhan untuk Wiranto sekaligus aparat kepolisian yang mengalami luka pada insiden penusukan di Banten.
Ia juga meminta pihak yang berwenang untuk fokus terhadap perisiwa penyerangan yang terjadi pada Wiranto.
Prinsip pertama, rawat korban.
Semoga luka-luka pak polisi, pak Wiranto, dan warga lekas sembuh.
Prinsip kedua, fokus pada peristiwa penyerangannya.
Jangan tambahkan istilah-istilah insinuasi.
Terima kasih.
• Gunakan Senjata Ala Ninja Berjenis Kunai hingga Gunting, Pelaku Pun Tusuk Perut Wiranto
Diberitakan sebelumnya, Wiranto ditikam ketika mampir di Alun-alun Menes, Pandeglang setelah setelah meresmikan Gedung Kuliah Bersama di Universitas Mathla'ul Anwar, Kamis siang.
Menurut polisi, Wiranto menderita luka di tubuh bagian depan.
Dikutip TribunSolo.com dari Kompas.com, polisi mengamankan dua pelaku yang terdiri dari satu perempuan dan satu laki-laki.
Pelaku laki-laki berinisial SA alias Abu Rara.
Sementara, pelaku perempuan berinisial FA.
Polisi menyebut, pelaku terpapar radikalisme ISIS.
• Reaksi Saksi Mata Lihat Langsung Penusukan Wiranto Ditusuk Laki-laki, Perempuan Tusuk Kapolsek
Polisi masih mendalami kaitannya dengan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Polisi juga masih mendalami apakah senjata yang digunakan untuk menusuk Wiranto itu gunting atau pisau.
Namun, Dedi menyebut senjata itu sudah dipersiapkan. (*)