Berita Solo Terbaru
Pria yang Dirantai di Sukoharjo Ternyata Warga Kediri, Bantuan Pemkab Sukoharjo sempat Terkendala
Agus Dwi Nur Cahyo (21), pemuda di Kecamatan Nguter, Sukoharjo telah dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) di Surakarta.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Agus Dwi Nur Cahyo (21), pemuda di Dusun Dukuh, RT: 01 / RW: 05, Desa Gupit, Kecamatan Nguter, Sukoharjo telah dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) di Surakarta.
Pemuda yang sehari-hari dirantai oleh keluarganya itu, dibawa oleh Dinas Sosial Kabupaten Sukoharjo untuk mendapatkan pengobatan.
Menurut anggota TKSK, relawan Dinas Sosial Sukoharjo, Dwi, ada kendala saat Agus akan mendapatkan bantuan.
Seperti status Agus yang bukan warga asli Sukoharjo, melainkan warga Kediri, Jawa Timur.
"Sementara ini akan ditangani dengan program gelandangan anak terlantar, karena memang belum masuk KK di Sukoharjo."
• Mengenal Shakira Diva, Pelajar SMAN 5 Surakarta yang Lolos 50 Besar Finalis Bintang SMA Pocari Sweat
• Goblin Lagu Terakhir yang Dirilis Sulli Eks f(x), Ungkap Depresi Sulli Sebelum Tewas Gantung Diri?
• Benarkah Menggunakan Toilet Umum Bisa Tertular Penyakit Menular Seksual?
"Tapi nanti sudah menjadi tanggungjawab kami untuk mengurusnya," katanya Selasa (15/10/2019).
Agus dibawa ke RSJ dengan menggunakan sebuah mobil ambulance milik Puskesmas Nguter.
Dia akan dirawat di RSJ selama sebulan, kemudian dilanjutkan perawatan obat jalan.
Wakil Bupati Sukoharjo Purwadi bersama Camat Nguter Sumarno, dan Perengkat Desa Gupit sempat mengunjungi Agus.
"Miris sekali masih ada warga Sukoharjo yang sakit tidak punya biaya untuk pengobatan, apalagi anak muda yang masih punya masa depan," kata Purwadi.
Dia menambahkan, Pemkab Sukoharjo akan melakukan penanganan, agar Agus bisa beraktivitas seperti biasa.
Selain itu, Pemkab Sukoharjo akan terus menyisir masyarakat Sukoharjo yang mengalami kejadian serupa.
"Kita berharap tidak ada lagi kasus seperti ini," pungkasnya. (*)