Breaking News
Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

BREAKING NEWS : Antre Dokter, Warga Solo Tewas Dihantam Ban Truk yang Lepas di Laweyan

Bambang Sugeng Haryono warga Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo tewas setelah dihantam ban truk yang tiba-tiba terlepas.

Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Ryantono Puji
Bambang Sugeng Haryono warga Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo tewas setelah dihantam ban truk yang tiba-tiba terlepas di Jalan Prof Dr Soeharso, kawasan Alila Hotel, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Kamis (7/11/2019). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ryantono Puji Santoso

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Bambang Sugeng Haryono warga Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo tewas setelah dihantam ban truk yang tiba-tiba terlepas di Jalan Prof Dr Soeharso, kawasan Alila Hotel, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Kamis (7/11/2019).

Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, saat itu, Bambang sedang berada di tempat praktek dokter di jalan tersebut lantaran hendak memeriksakan diri.

Tiba-tiba ada truk nopol H-1681-FA yang dikemudikan Saipul Bahri warga Kota Semarang datang dari arah selatan (Kerten) ke utara (Fajar Indah) melaju cukup kencang.

Saat hendak mendekati lokasi kejadian tiba-tiba ban truk terlepas dan menghantam korban Bambang Sugeng Haryono yang usai mengambil nomor antrean ke dokter praktek sekitar TKP sekitar pukul 07.30 WIB.

Mobil Grand Max Tertabrak KA Joglosemarkerto di Sragen, Pengemudi Mobil Tewas

Usai Sedot Tinja, Sopir Ini Tewas Terjatuh di Lubang Septic Tank yang Meledak

Ban truk menggelinding dari jalur utama jalan ke jalur lambat dan langsung mengenai korban yang saat itu berada di pinggir jalan saat tengah mengantre di tempat praktek dokter.

Kanit Laka Polresta Solo IPTU Adis Dani Gatra mewakili Kasatlantas Polresta Solo Kompol Busroni membenarkan kejadian itu.

Korban Sugeng Haryono tewas dihantam ban di punggungnya saat tengah mengantre di dokter.

"Korban meninggal di lokasi kejadian," papar IPTU Adis Dani Gatra pada TribunSolo.com, Kamis (6/11/2019).

"Ban melinding cepat dan menghantam korban," papar IPTU Adis.

Saat berita ini dilansir, pihaknya tengah melakukan pemeriksaan kepada sopir untuk meminta keterangan guna tindak lanjut proses tersebut. 

Kasus Lain Pengendara Motor Meninggal Dihantam Ban

M Faizal As'ari, pemuda 20 tahun asal Pasuruan tewas mengenaskan di Jalan Arteri Porong, Sidoarjo, Minggu (23/6/2019).

Saat mengendarai sepeda motor Honda Mega Pro Nopol W 4353 WN sendirian, dia diterjang sebuah ban truk yang terlepas dari as-nya.

Ban yang lepas itu berasal dari truk tangki bernopol L 8075 GZ yang dikemudikan Abdul Madjid (59), warga Dusun Magare, Desa Ngelom, Kecamatan Taman, Sidoarjo.

Surya / M Taufik
Polisi dan warga saat mengevakuasi korban kecelakaan di jalan arteri Porong Sidoarjo, Minggu (23/6/2019). Pemuda asal Pasuruan ini tewas diterjang ban truk yang lepas saat melintas di Porong, Sidoarjo
Surya / M Taufik Polisi dan warga saat mengevakuasi korban kecelakaan di jalan arteri Porong Sidoarjo, Minggu (23/6/2019). Pemuda asal Pasuruan ini tewas diterjang ban truk yang lepas saat melintas di Porong, Sidoarjo

 "Ban itu terlepas, mengelinding dan menghantam sepeda motor yang dikendarai korban," ungkap Kanit Lantas Polsek Porong AKP Sunardi, dikutip TribunSolo.com dari Tribun Jogja.

Pembalap Indonesia Afridza Munandar Meninggal Setelah Crash di Sepang

Dari keterangan beberapa saksi, diketahui bahwa peristiwa ini bermula saat korban melaju sendirian mengendarai motor dari utara melintasi jalan raya arteri Porong sisi timur menghubungkan Surabaya-Malang.

Dari arah yang sama, truk melaju di samping korban.

Ketika melintas di jalan yang masuk kawasan Desa Pamotan, Kecamatan Porong itu tiba-tiba ban bagian kanan belakang truk terlepas.

Ban yang lepas itu kemudian menghantam korban. Akibatnya, motor korban oleng dan pemuda itu juga terjatuh di jalan raya. Tubuhnya menghantam aspal.

"Akibat peristiwa itu, korban tewas di lokasi kejadian," tandas Kanit Lantas.

Warga bersama petugas kepolisian kemudian membawa korban ke RS Bhayangkara Pusdik Gasum Porong.

Sementara sopir dan truk yang terlibat kecelakaan juga sudah diamankan.

Sopir diperiksa polisi karena diduga sopir truk kurang melakukan pengecekan kendaraan.

Sampai bannya lepas, dan mengakibatkan pengendara lain tewas di jalan raya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved