Tabrak Lari Polisi Tewas di Sragen
5 Fakta Tragedi Tabrak Lari Tewaskan Polisi Sragen, Pelaku Serahkan Diri, Korban Ternyata Lulusan S2
5 fakta tragedi kecelakaan tabrak lari yang menewaskan anggota polisi, Bripka Kurniawan menghebohkan Sragen.
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Asep Abdullah Rowi
Sosok almarhum polisi Sragen, Bripka Kurniawan semasa hidup dikenal sebagai sosok yang humanis.
Kasubag Humas Polres Sragen AKP Agus Jumadi mengatakan, Bripka Kurniawan semasa hidup dikenal sebagai sosok yang peduli sesama.
Dikatakan, dia mengenal anggota Unit Intelkam Polsek Masaran itu sebagai sosok yang suka berbagi.
"Dia sering mengulurkan tangan pada mereka yang membutuhkan dan suka berbagi," terang AKP Agus Jumadi kepada TribunSolo.com, Minggu (17/11/2019).
Bentuk berbagi tersebut yakni memberikan sumbangan pada sesamanya baik di pondok pesantren (ponpes) maupun lingkungan.
Selain itu, pihaknya juga mengenal Bripka Kurniawan sebagai sosok yang disiplin dan baik hati.
"Dalam melaksanakan tugas juga berusaha dengan sebaik-baiknya," terang dia.
4. Ditangani Sesuai Hukum
Pelaku yang menabrak anggota Unit Intelkam Polsek Masaran Bripka Kurniawan menyerahkan diri beberapa waktu yang lalu.
Kapolsek Masaran AKP Agus Taruna mengatakan, pihaknya sudah menyerahkan kasus yang menimpa anggotanya pada unit yang bertanggung jawab.
"Pelaku sudah menyerahkan diri dan diproses," papar AKP Agus Taruna dihubungi TribunSolo.com Minggu (17/11/2019).
AKP Agus menegaskan, pihak kepolisian sudah menangani kasus ini sesuai dengan hukum yang berlaku.
"Kami tentu ikut berduka anggota kami menjadi korban tabrak lari, tapi biar ditangani sesuai hukum yang berlaku," tegasnya.
5. Lulusan S2 Hukum Unisri
Riwayat pendidikan Bripka Kurniawan, polisi Sragen yang tewas karena tabrak lari ternyata pernah mengenyam pendidikan sampai jenjang strata dua (S2) di Fakultas Hukum Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo.