Pilkada Solo 2020
Gibran Blusukan Jelang Pilkada Solo 2020, Pengamat UNS : Dia Masih Ukur Dirinya Diterima Atau Tidak
Menjelang Pilkada Solo 2020, Gibran Rakabuming Raka mulai rajin blusukan ke sejumlah tempat di Solo.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Drajat tidak mempermasalahkan Gibran melakukan blusukan asal tidak melanggar ketentuan-ketentuan yang ada.
"Jadi kalau posisi sekarang beliau belum terdaftar sebagai calon, maka posisinya beliau blusukan sebagai warga negara," tutur Drajat.
"Itu tidak masalah asal beliau jangan sampai melakukan kampanye awal, misalnya dengan menempelkan segala sesuatu yang menunjukkan dia calon wali kota," imbuhnya.
Pemasangan spanduk dan penyebaran kaos diharapkan tidak dilakukan Gibran sebelum masa kampanye dimulai.
"Apakah kaos, apakah spansuk atau apa apa tidak boleh, tapi beliau berjalan ke sana kesini sebagai warga negara tidak masalah, beliau punya hak melakukannya," terang Drajat.
"Kalau terus di pasar mengumpulkan orang menjelaskan segala macam sebagai wali kota tidak boleh," tambahnya.
Dia menambahkan hal tersebut karena konsepsi blusukan tidak bisa dilepaskan dengan politik.
"Konsepsi blusukan yang dipakai Pak Jokowi terkait kampanye, kalau sekarang ini kan belum waktunya kampanye," tandasnya. (*)