Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Langkah Jokowi yang Memilih Datang ke SMK Ketimbang KPK Menuai Kritik, Begini Tanggapan Jokowi

Presiden Joko Widodo tidak memenuhi undangan Komisi Pemberantasan Korupsi untuk menghadiri acara hari antikorupsi sedunia yang digelar komisi antirasu

Editor: Reza Dwi Wijayanti
Facebook Presiden Joko Widodo.
Presiden Jokowi. 

"Ketika ini diwakilkan dan Presiden memilih acara di tempat lain meski acaranya berkaitan dengan perayaan hari antikorupsi, saya kira ini adalah model yang sekarang ini semakin sering kita lihat sebagai sikap Presiden," kata dia.

Dirut Garuda Dipecat, Jokowi Ingatkan Untuk Tak Main-Main Dengan Negara 

Mirip Aksi Jokowi, Menteri Perdagangan Agus Blusukan di Pasar Solo, Tanya-tanya Harga di Pedagang

"Terutama yang memanfaatkan gimmick-gimmick, sesuatu yang sudah tak perlu lagi digunakan karena ini sudah periode kedua kepemimpinan," sambung dia.

Peneliti Pusat Kajian Antikorupsi Universitas Gadjah Mada (Pukat UGM) Zaenur Rohman menilai, Presiden Jokowi tidak siap bertemu dengan pimpinan KPK.

Menurut Zaenur, Jokowi sengaja tak menghadiri acara tersebut untuk menghindari pertemuan dengan pimpinan KPK.

"Ini jadi suatu tanda bahwa buang badan dengan tidak menghadiri peringatan hari antikorupsi sedunia justru mengutus wapres untuk hadir," ujar dia.

Zaenur mengatakan, revisi UU KPK yang mendapat restu Jokowi jelas membuat pemberantasan korupsi di Indonesia mengalami kemunduran. Sebab, KPK tak lagi punya kewenangan penuh dalam melakukan penindakan.

"Karena kewenangannya dibatasi lewat dewan pengawas, yang dewas itu untuk pertama dipilih presiden, artinya orang-orang presiden. Jadi bisa dikatakan KPK itu bukan lagi lembaga yang independen tetapi berada dibawah kontrol presiden," ucap dia.

Sementara itu, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengaku tak mempersoalkan ketidakhadiran Presiden Jokowi dalam peringatan Hari Antikorupsi Sedunia.

Meski sebelumnya sempat menyatakan harapan agar Presiden bisa hadir, namun Saut dapat memaklumi padatnya jadwal Jokowi sebagai kepala negara sekaligus kepala pemerintahan.

"Mungkin sibuk ya. Tapi nanti masih ada lain waktu untuk bertemu. Tadi kan kalau datang ingin dipeluk," kata Saut saat ditemui di sela-sela acara. 

(Ihsanuddin)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Saat Jokowi Pilih ke SMK Ketimbang KPK..."

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved