Seleksi Masuk UNS 2020
SNMPTN 2020: UNS Solo Sediakan Kuota 8.541 Mahasiswa Baru, Prodi Kedokteran dan Hukum Terbanyak
Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo akan menyediakan ribuan kuota untuk mahasiswa baru yang mendaftar melalui jalur SNMPTN, SBMPTN, dan mandiri.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo akan menyediakan ribuan kuota untuk mahasiswa baru yang mendaftar melalui jalur SNMPTN, jalur SBMPTN, dan jalur mandiri tahun 2020.
Sekretaris Eksekutif SPMB Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Hadi Wiyono menyampaikan, universitas menyediakan 6.706 kuota untuk program sarjana dan 1.835 kuota untuk program diploma.
"Untuk kuota sarjana, kami menyediakan sekitar 6.000 bangku untuk mahasiswa baru yang mendaftar," ujar Hadi kepada TribunSolo.com, Senin (9/12/2019).
"Kami membuka penerimaan mahasiswa baru dari jenjang pendidikan D3 sampai S1," imbuhnya membeberkan.
Berdasar Informasi Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana dan Program Dan Program Diploma UNS Solo, program studi (prodi) ilmu hukum dan kedokteran merupakan membuka kuota terbanyak.
• SNMPTN 2020 Baru Dimulai, UNS Solo Tunggu Arahan LMPT Kemenristekdikti, Catat Jadwalnya
Informasi per 9 Desember 2019 itu menyebutkan, prodi ilmu hukum menyediakan kuota penerimaan sebesar 450 mahasiswa.
Sedangkan, prodi kedokteran menyediakan kuota penerimaan sebesar 230 mahasiswa.
Hadi menjelaskan, jumlah kuota tersebut disediakan karena fakultas yang menaungi belum memiliki banyak prodi.
"Satu fakultas hanya satu prodi tidak seperti yang lain," jelas Hadi.
"Fakultas Hukum dan Fakultas Kedokteran, prodi hukum dan kedokteran tidak dibagi menjadi prodi yang lebih sempit," tambahnya.
• Lolos SNMPTN UNS Solo? Ini Tahapan Selanjutnya yang Harus Dilakukan Peserta
Sebelumnya, Hadi menjelaskan, proses awal pendaftaran SNMPTN sudah dilaksanakan sejak pekan lalu.
"Calon mahasiswa sudah bisa registrasi akun LTMPT mulai 2 Desember 2019 sampai 7 Januari 2020 sebelum mengikuti tahapan selanjutnya pada pertengahan Januari," jelas Hadi.
"Tahapan selanjutnya yang akan ditempuh yakni pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) mulai 13 Januari 2020 sampai 6 Februari 2020," imbuhnya membeberkan.
Hadi menyampaikan, selama periode itu pula terdapat tahap pemeringkatan siswa oleh sekolah.
"Kemudian tanggal 11 sampai 25 Februari 2020 memasuki tahapan pendaftaran SNMPTN, dan hasilnya akan diumumkan 4 April 2020," tandasnya. (*)