Akibat Hembusan Angin, Pesisir Pantai Jakarta di KBN Cilincing Dipenuhi Sampah Plastik
Juru mudi kapal Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu Ferdinandus Samosir mengatakan, sampah-sampah plastik itu di duga hanyut terbawa arus
TRIBUNSOLO.COM - Pesisir pantai Jakarta di Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Cilincing, Jakarta Utara dipenuhi oleh sampah plastik pada Minggu (15/12/2019).
Juru mudi kapal Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu Ferdinandus Samosir mengatakan, sampah-sampah plastik itu di duga hanyut terbawa arus karena embusan angin barat.
• Meski Tak Sibuk Konser, Pundi-Pundi Uang Rihanna Terus Bertambah Kaya Lewat Project Terbarunya
• Mencoba Kabur Saat Menjual Motor Hasil Rampokan, Pria Sumut Ini Ditembak Polisi
"Memang kalau musim angin barat sampahnya melimpah. Tapi kalau musim biasa enggak begitu melimpah. Karena anginnya dari barat didorong sampahnya ke darat," kata Ferdinan saat dikonfirmasi, Minggu (15/12/2019).
Ferdinan mengatakan, sampah-sampah plastik di lautan sering terdampar di sana. Namun, puncak dari tumpukan sampah itu terjadi pada Desember saat angin barat berembus. Ia menyebutkan, dalam satu hari, dirinya bisa memungut lima sampai enam kubik sampah setiap harinya.
Sampah-sampah itu ia bawa ke dok yang ada di Kali Adem sebelum nanti dikirim menggunakan truk ke Bantar Gebang. "Dari lokasi ke Kali Adem itu jauhnya sekitar 40 mil, kira-kira dua jam lah baru sampai," ujar Ferdinan.
Ferdinan menduga sampah-sampah itu berasal dari buangan kapal-kapal yang berlayar di lautan. "Saya minta kepada masyarakat dengan hati yang bersih, hati yang ikhlas, tolong lah kita sebagai manusia, sebagai Warga Negara Indonesia, tolong lah sampahnya jangan dibuang ke laut," ujar Ferdinan.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul : Pantai di Cilincing Dipenuhi Sampah yang Terbawa Arus karena Angin Barat