Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Cara Aman Melihat Gerhana Matahari Cincin 26 Desember 2019, Serta Bahaya Melihat Secara Langsung

Indonesia akan dilewati peristiwa alam gerhana matahari cincin dalam beberapa hari lagi.

earthsky.org
ILUSTRASI Gerhana Matahari Cincin - Foto Gerhana Matahari Cincin yang difoto Geoff Sims pada 10 Mei 2013. 

TRIBUNSOLO.COM - Indonesia akan dilewati peristiwa alam gerhana matahari cincin dalam beberapa hari lagi.

Tepatnya fenomena ini akan terjadi di Indonesia pada 26 Desember 2019 besok,

Catat Ini Waktu Terjadinya Gerhana Matahari Cincin Menurut BMKG, Jangan Sampai Terlewatkan

Bagi Anda yang ingin melihat fenomena itu, ketahui bahaya dan cara aman melihat gerhana matahari cincin.

Gerhana matahari cincin
Gerhana matahari cincin (kafeastronomi.com)
 

Penelitian di Inggris menyebutkan, 1 dari 15 pasien solar retinopathy, melihat gerhana matahari dengan kacamata pelindung yang direkomendasikan.

Hal tersebut dijelaskan dalam jurnal yang diterbitkan Eye pada 2002, yang membahas tentang penderita solar retinopathy usai gerhana matahari di Sussex Timur, Inggris yang terjadi pada 1999.

Solar retinopathy merupakan gejala gangguan penglihatan hingga kebutaan yang bersifat sementara atau bahkan permanen dan hingga saat ini tidak ada obatnya.

Lima belas orang yang melihat langsung ke arah matahari saat terjadi gerhana pada 11 Agustus 1999 tersebut, dengan atau tanpa alat pelindung, dinyatakan menderita solar retinopathy.

Bahkan satu di antara penderita solar retinopathy telah menggunakan pelindung yang direkomendasikan.

Seperti yang dijelaskan dalam jurnal tersebut, pelindung yang digunakan memiliki pelapis alumunium ganda, kepadatan lensa polyester level 5, mentransmisikan 0.001 persen cahaya, dan tidak ada transmisi sinar ultraviolet atau inframerah.

Bahaya melihat ke objek secara langsung ketika terjadi gerhana matahari, dijelaskan oleh dokter spesialis mata, Muhammad Bayu Sasongko, di Rumah Sakit Mata Dr YAP, Senin (7/3/2016) lalu.

Jadwal Gerhana Matahari Cincin 26 Desember 2019 dan Tempat untuk Menyaksikannya, Simak Imbauan BMKG

Gangguan penglihatan yang terjadi karena paparan sinar matahari saat terjadi gerhana dinamakan solar retinopathy.

Terkait penelitian di Inggris, tentang warga yang sudah mengenakan pelindung mata yang direkomendasikan, namun tetap menderita solar retinopathy, dirinya memberikan penjelasan.

"Paparan sinar matahari yang kuat, membuat makula terbakar. Memang bukan kebutaan total, namun yang terjadi adalah gangguan penglihatan solar retinopathy," jelasnya.

Mereka yang melihat gerhana secara langsung, tanpa menggunakan pelindung, penglihatannya akan terhalang bintik hitam yang terpusat di tengah.

Sementara untuk mereka yang melihat langsung ke gerhana dengan mengenakan pelindung, mengalami solar retinopathy ringan.

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved