4 Hari Belum Ditemukan, Inilah 5 Fakta Hilangnya Seorang Ibu yang Diduga Tenggelam di Sungai Samin

TRIBUNSOLO.COM - Beberapa hari yang lalu seorang wanita bernama Sri Sumarti (49) warga Dukuh Kadokan, RT 03/RW 03, Desa Kadokan, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, dilaporkan hilang, sejak Kamis (2/1/2020).

Ia dilaporkan hilang di kawasan tanggul Kali Samin yang mana lokasinya tidak jauh dari rumah korban.

• Debit Air Mulai Naik, BPBD Sukoharjo Pantau Lima Anak Sungai Bengawan Solo

Menurut informasi yang berhasil dihimpun, korban terakhir terlihat sekitar pukul 08.30 WIB, dimana pada saat itu korban naik ke atas tanggul dan berjalan ke arah selatan.

Namun hingga berita ini dibuat seorang ibu asal Sukoharjo tersebut masih belum juga ditemukan.

Untuk lebih mengetahui berikut 5 fakta hilangnya Ibu Asal Sukoharjo, Sri Sumarti.

1. Korban Dilaporkan Hilang Sejak Kamis (2/1/2020) pukul 08.30 WIB.

Menurut informasi yang berhasil dihimpun, korban terakhir terlihat sekitar pukul 08.30 WIB, dimana pada saat itu korban naik ke atas tanggul dan berjalan ke arah selatan.

Menginjak pukul 12.30 WIB, suami korban yang bernama Hendy Diwiryo mencari korban, namun tak kunjung ditemukan.

Saat hilang, korban mengenakan kaus berwarna cokelat, jilbab ungu dan celana panjang.

2. Ditemukan Jejak Manusia di dekat Kali Samin

Di tengah pencarian di bantaran Kali Samin, warga mendapati jejak kaki orang, yang mana menurut Hendy jejak tersebut adalah jejak kaki istrinya.

Dari situlah korban dinyatakan tenggelam.

3. Pencarian Diperluas Hingga Bengawan Solo dan Sisir ke Sragen

Menurut salah satu relawan SAR Sukoharjo, Mukhlis, pihaknya sudah melakukan penyisiran selama empat hari, namun tim masih belum dapat menemukan tubuh korban di Kali Samin.

"Hari ini penyisiran masuk ke Sungai bengawan solo, setelah dari datum point (korban diperkirakan tenggelam) sampai
tempuran Kali Samin dengan Bengawan Solo," kata relawan SAR Sukoharjo, Muklis, Minggu (5/1/2019).