Pilkada Sukoharjo 2020
Pilkada Sukoharjo 2020 : Golkar Masih Malu-malu Mantapkan Koalisi dengan PDIP
Pilkada Sukoharjo, Golkar Masih Malu-malu Mantapkan Koalisi dengan PDIP
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Aji Bramastra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Partai Golkar memberikan sinyal jika saat ini tengah dekat dengan PDIP jelang Pilkada Sukoharjo 2020.
Sinyal tersebut dilempar oleh Ketua DPD II Golkar Sukoharjo, Giyarto saat ditemui TribunSolo.com, di Gedung DPRD, Senin (6/1/2019).
• Optimistis Menang di Pilkada Sukoharjo 2020, PDI-P: Mau Dua atau Tiga Poros, Kita Tidak Masalah
• Ini Reaksi Wiwaha, Setelah Didesak Maju Independen Saja di Pilkada Sukoharjo 2020
"Kecenderungannya selama ini kita dengan PDIP," katanya.
Namun dia belum ingin mengatakan jika kedekatan itu akan berbuah koalisi dalam mengusung pasangan calon yang bakal maju dalam Pilkada 2020.
Seperti dengan Parpol lain, Golkar sendiri juga masih menunggu keputusan rekomendasi PDIP yang akan jatuh kepada siapa.
Sedikitnya, ada 9 orang yang telah mendaftar sebagai bakal Cabup maupun Cawabup dalam Pilkada Sukoharjo melalui DPC, DPD, dan DPP PDIP.
"Kita menunggu rekomendasi PDIP seperti apa," imbuhnya.
Kendati demikian, Golkar juga tidak melakukan komunikasi dengan Parpol lain untuk Pilkada mendatang.
Saat disinggung jalannya Pilkada akan berjalan berapa poros, dia mengaku, Golkar belum ada pembahasan lebih lanjut.
"Sampai detik ini belum kita pikirkan, nanti akan kita rapatkan di internal partai," terangnya.
Golkar sendiri memiliki 5 kursi di DPRD Sukoharjo.
Jika Golkar dan PDIP berkoalisi, maka jumlah 25 kursi berada pada pasangan yang diusung kedua Parpol itu dengan total 25 kursi. (*)