Penerangan Dinilai Bukan Penyebab Utama yang Sebabkan Mobil Terjang Median Jalan Adi Sucipto Solo

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO -- Penerangan jalan dinilai bukan menjadi penyebab utama kejadian mobil menerjang median dua hari berturut-turut di Jalan Adi Sucipto, kawasan Manahan Solo.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Solo, Ari Wibowo.

"Kalau saya lihat sudah ada penerangan di lokasi," terang Ari kepada TribunSolo.com, Sabtu (11/1/2020).

Kondisi cuaca menjadi penyebab mobil menerjang median jalan, terlebih lagi saat kejadian sedang hujan deras.

Itu berpotensi mengganggu pandangan pengemudi.

"Dari wawancara saya dengan yang mengalami kejadian kemarin, karena hujan deras," jelas Ari.

"Itu mengganggu pandangan, dan saat mau menyalip ke kanan, lupa kalau sudah dibangun median di lokasi tersebut," imbuhnya membeberkan.

• Dua Hari Dua Mobil Terjang Median Baru di Jalan Adi Sucipto Manahan Solo, Dishub Akan Nyalakan APILL

• BREAKING NEWS: Mobil Kerabat Keraton Solo KGPH Dipokusumo Terjang Median di Tengah Jalan Adi Sucipto

• Setelah Kerabat Keraton Solo KGPH Dipokusumo, Kini Ada Mobil Terjang Median Jalan Adi Sucipto Solo

Dishub Kota Solo telah menyiapkan sejumlah upaya untuk mengantisipasi kejadian serupa terulang kembali.

Penyalaan alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) menjadi satu upaya yang akan dilakukan.

"Kita segera menyalakan APILL," jelas Ari.

"Kami juga telah meminta bantuan DPU kota Surakarta untuk menambahkan reflektor di atas median," imbuhnya membeberkan.

Pemasangan reflektor sebagai fasilitas tambahan untuk menunjang keselamatan pengguna jalan.

"Reflektor sebagai fasilitas tambahan saja," tutur Ari.

"Sebenarnya dengan lampu flashing sudah memberikan perhatian kepada pengguna jalan untuk berhati-hati di lokasi tersebut," tandasnya. (*)