Tahun Baru Imlek 2020
Grebeg Sudiro Solo: Warga Rebutan Jodang, Ludes dalam 10 Menit
Kirab budaya Grebeg Sudiro diramaikan 12 jodang kreasi warga Sudiroprajan dan panitia Perayaan Imlek Bersama.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Kirab budaya Grebeg Sudiro diramaikan 12 jodang kreasi warga Sudiroprajan dan panitia Perayaan Imlek Bersama.
Jodang berisi buah-buahan, sayuran, jajanan pasar, kue keranjang, dan sembako.
Pengarakan jodang mulai dilakukan sekira pukul 14.30 WIB bebarengan dengan rombongan kesenian yang ditampilkan dalam kirab budaya tersebut.
Jodang tersebut diarak dari kawasan Pasar Gede Solo menuju Jalan Jenderal Sudirman.
• Imlek di Solo, Pengunjung Berjubel, 3 Anak Rela Naik Tangga 4 Meter Demi Tonton Grebeg Sudiro
Lalu, berbelok ke timur menuju Jalan Mayor Kusmanto kemudian berbelok ke utara menuju Jalan Kapten Mulyadi Solo.
Jodang lalu belok ke barat menuju Jalan IR Juanda dan berbelok ke utara menuju kawasan Pasar Gede Solo.
Semua Jodang tiba sekira pukul 16.30 WIB di kawasan Pasar Gede Solo.
Masyarakat pun mulai mencoba mendekati sejumlah jodang yang telah diletakkan.
• Imlek di Solo, Pengunjung Sesaki Kawasan Pasar Gede, Berharap Grebeg Sudiro Tetap Digelar Tahunan
Mereka menanti aba-aba merebut isi jodang dari pembawa acara.
"Jodang siap teman-teman, kita mulai hitung dari lima, empat, tiga, dua, satu," teriak pembawa acara.
Masyarakat langsung berebut isian jodang yang diletakkan di kawasan Pasar Gede Solo.
Seorang anak, Ian (10) mengaku ikut berdesakan rebutan isian jodang dan mendapat bola lampion.
"Tadi ikut rebutan, terus dapat bola lampion," aku dia kepada TribunSolo.com, Minggu (19/1/2020).
Ian merasa senang dan berencana memakai itu untuk bermain dengan temannya.
• Ucapan Imlek dalam Bahasa Inggris, Mandarin dan Indonesia, Cocok untuk Update Status di Medsos
"Senang, mau buat main-main sama teman-teman," tutur dia.
Jodang yang dibagikan ludes kurang lebih selama 10 menit sejak diletakkan di kawasan Pasar Gede Solo.
Seorang pengunjung, Asri Muningrum merasa asyik setelah ikut berebut jodang di momen kirab budaya Grebeg Sudiro.
Apalagi, itu merupakan pengalaman pertamanya.
"Baru kali ini ikut rebutan rasanya asyik aja dan kepingin ikutan," ucap Asri.
"Tadi sempat berdesak-desakan juga, terus tak terlalu lama mundur," imbuhnya.
Ia mendapat bakpao, bakpia, dan onde-onde saat ikut rebutan jodang untuk kali pertama.
"Tadi dapat bakpao, bakpia, dan onde-onde," tutur Asri.
"Ini rencananya buat oleh-oleh anak, dan semoga mendapat berkah," pungkasnya. (*)
