Berita Solo Terpopuler : Sidak PSSI di Stadion Manahan, Rekomendasi DPP PDIP & Pertemuan Gibran-Rudy
Sejak pagi hingga malam ini, Minggu (9/2/2020), ada sejumlah informasi atau berita terpopuler di Solo.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
TRIBUNSOLO.COM - Sejak pagi hingga malam ini, Minggu (9/2/2020), ada sejumlah informasi atau berita terpopuler di Solo.
Mulai dari sidak Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule di Stadion Manahan Solo menyambut Piala Dunia U-20 pada 2021 hingga pesan berantai via WhatsApp (WA) soal rekomendasi DPP PDIP yang jatuh ke Gibran Rakabuming Raka dan Dinar Retna Indrasari.
Tidak hanya itu, pertemuan antara Gibran dengan Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo juga menarik perhatian publik.
Simak selengkapnya di bawah ini:
1. Ketum PSSI Iwan Bule Cek Stadion Manahan Solo
Pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Stadion Manahan Solo pada Minggu (9/2/2020) pagi.
• PSSI Sidak Stadion Manahan Solo Jelang Piala Dunia U - 20, Iwan Bule: Solo Siap Jadi Tuan Rumah
Mereka melakukan sidak tersebut dalam rangka Solo menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yang akan dihelat tahun 2021.
Sejumlah pengurus PSSI bertemu dengan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo di Loji Gandrung, Minggu (9/2/2020).
Pertemuan dilakukan sekira pukul 07.30 WIB sebelum mereka bertolak menginspeksi Stadion Manahan Solo.
Adapun, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule dan Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria tampak dalam rombongan.
Pertemuan antara pengurus PSSI dan Rudy berlangsung hingga pukul 08.05 WIB.
Seusai pertemuan, mereka langsung bertolak menuju Stadion Manahan dengan berjalan kaki.
Rombongan pengurus PSSI dan Rudy tiba di Stadion Manahan sekira pukul 08.25 WIB dan tampak kompak mengenakan baju warna dominan merah.
Mereka pun mengecek sejumlah fasilitas dalam stadion, mulai dari ruang ganti pemain, ruang pemanasan, ruang media, sampai rumput lapangan.
Iwan mengatakan Kota Solo telah siap untuk menjadi satu diantara lima kota yang lain sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Solo siap untuk menjadi tuan rumah U-20, pak Rudy menyambit baik akan hal itu," kata Iwan, Minggu (9/2/2020).
• Beredar Pesan Berantai Rekomendasi Wali Kota Solo Jatuh ke Gibran, Ini Tanggapan DPC PDIP Solo
"Pak Rudy juga akan mempersiapkan venue yang dipakai, Stadion Manahan ini bagus hampir sempurna," imbuhnya membeberkan.
Iwan menuturkan sejumlah fasilitas yang ada di dalam stadion hampir memenuhi standard FIFA.
"Jacuzzi sudah ada, kamar mandi sudah baik ruang offical, ruang wasit, dan ruang pemanasan pemain semua ada," tutur dia.
"Stadion ini sudah sesuai standardnya FIFA, meski baru Stadion Manahan sudah selevel Stadion Gelora Bung Karno," tambahnya.
Meski demikian, PSSI akan tetap mengecek sistem penerangan di dalam Stadion Manahan.
"Lampu kita lihat akan kita cek dulu karena ada limitnya, kalau kurang kita tambahkan," pungkasnya.
2. Pesan Berantai Rekomendasi Gibran dan Dinar
Pesan berantai tentang rekomendasi Calon Wali Kota Solo dari PDI Perjuangan jatuh ke Gibran beredar di Whatsapp beberapa waktu terakhir ini.
Pesan Berantai tersebut seperti berikut ini:
• Senin Tes Kelayakan Bakal Calon Wali Kota Solo,Purnomo Akui Temui Rudy Sehari Sebelum Gibran Pamitan
"Alhamdulillah rekomendasi walikota solo telah diumumkan oleh Ketua Umum PDIP dipercayakan kepada seorang penjual martabak mas Gibran Rakabuming Raka dan pasangan wakilnya yang tidak diprediksikan sama sekali dipercayakan mendampingi ialah seorang anggota legislatif pendatang baru Mbak Dinar"
Menanggapi beredarnya pesan berantai tersebut, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo meminta masyarakat untuk lebih bersabar menunggu keputusan rekomendasi resmi.
"Nanti ditunggu saja, yang di undang saya ke sana dan rekomendasi PDI Perjuangan belum dibahas," terangnya, Minggu (9/2/2020).
Rudy menuturkan dirinya sampai saat ini patut dan tetap menanti proses internal PDI Perjuangan selesai.
"Saya itu orang yang selalu taat dan patuh aturan partai, saya sudah menyelesaikan aturan partai dan keputusan ada di ketua umum," tutur dia.
"DPP PDI Perjuangan akan sidang, lalu penentuan terakhir itu ketua umum," tambahnya.
Rudy menegaskan keputusan rekomendasi partai berlambang banteng moncong putih itu tidak pernah bocor.
Keputusan itupun nantinya akan disampaikan melalui surat resmi partai.
• Gibran Temui Rudy Lagi di Lodji Gandrung,Bakal Calon Wali Kota Solo Purnomo : Biasa Kan Anggota Baru
"Tidak pernah bocor, saya juga tidak pernah membocorkan," tegas dia.
"Itu akan disampaikan melalui surat resmi, lalu diberikan ke saya, kalau suratnya sudah ada nanti saya aturi perso (beritahu), ini lho hasil rekomendasinya," jelasnya.
Bahkan Relawan Bakal Calon (Balon) Wali Kota Solo dari PDI Perjuangan Gibran Rakabuming Raka tidak langsung mempercayai pesan berantai via Whatsapp yang menyatakan Rekomendasi jatuh ke Gibran.
Dalam pesan berantai yang beredar tersebut juga disebutkan Gibran akan berdampingan dengan Dinar Retna Indrasari sebagai wakilnya.
Seorang relawan Gibran, Antonius Yoga Prabowo mengatakan, relawan telah mengetahui dan menerima pesan berantai tersebut.
"Kami relawan juga sudah menerima pesan itu," aku Yoga kepada TribunSolo.com, Minggu (9/2/2020).
3. Sosok Politikus Cantik Dinar
Tidak hanya nama Gibran Rakabuming Raka yang disebut dalam broadcast atau pesan berantai penerima rekomendasi sebagai Calon Wali Kota Solo dari Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri untuk Pilkada 2020.
Tetapi ada nama 'baru' pendamping Gibran sebagai Calon Wakil Wali Kota Solo, meski selama ini tidak melakukan pendaftaran, baik di tingkat DPC PDIP maupun ke DPD PDIP Jawa Tengah di Semarang.
• Dinar Pendamping Gibran di Pilkada Solo, Adik Ipar Seno Gede, Bertugas di Bidang Kesra DPRD Solo
Ya, nama itu adalah Dinar Retna Indrasari.
Siapakah sosok perempuan tersebut?
Dinas merupakan pendatang baru di dunia politik, karena baru saja terpilih sebagai anggota DPRD Solo dari Fraksi PDIP.
Dia menjadi calon legislatif (caleg) terpilih Dapil V Solo dengan jumlah sebanyak 9.220 suara sah.
Bahkan perempuan 42 tahun ini dikenal menjadi sosok 'berpengaruh' karena merupakan adik ipar politisi senior PDIP asal Boyolali, Seno Kusumoharjo (Seno Gede).
Saat dimintai konfirmasi terkait pesan yang beredar soal 'pengumuman rekomendasi' itu, Dinar enggan berkomentar banyak.
Apalagi, sumber pesan tersebut menurt dia sampai saat ini tidak diketahui kebenarannya.
• Ini Sosok Politikus Cantik Dinar yang Disebut Kantongi Rekomendasi Dampingi Gibran di Pilkada Solo
Dinar memilih memilih menanti keputusan resmi partai.
"Kita sama-sama menunggu saja," ujar Dinar kepada TribunSolo.com, Minggu (9/2/2020).
Saat ditanya kesiapannya jika memang harus mendampingi putra Presiden Jokowi Gibran, Dinar enggan berandai-andai.
Meskipun beberapa waktu lalu namanya sempat mencuat dalam bursa calon wali kota dan calon wakil wali kota.
Apalagi Dinar menjadi salah satu politisi baru yang namanya bertengger di antara Achmad Purnomo, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa.
Beradasarkan rilis lembaga Media Survei Nasional (Median) 16 Desember lalu, nama Dinar menyodok di pososi 4 di bawah ketiga tokoh tersebut dalam konteks tingkat pengenalan.
Pertama itu Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo, dengan raihan 94,5 persen.
Gibran berada di urutan kedua dengan dipilih sebanyak 82,3 persen.
Nama ketiga, yakni Teguh Prakoso yakni sebesar 50 persen.
Kemudian, nama keempat yang meraih persentase tinggi, yakni anggota DPRD Kota Solo Dinar Retna Indrasari, yakni sebesar 41,9 persen.
Adapun Dinar menegaskan tetap menyerahkan keputusan rekomendasi kepada DPP PDIP.
"Kita tunggu saja seperti apa nanti," tuturnya menekankan.
4. Gibran Pamitan Temui Rudy
Bakal Calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka temui Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Solo, FX Hadi Rudyatmo, Minggu (9/2/2020).
Pertemuan tersebut merupakan yang kedua kalinya, setelah sebelumnya pada 18 September 2019 lalu.
• Senin Tes Kelayakan Bakal Calon Wali Kota Solo,Purnomo Akui Temui Rudy Sehari Sebelum Gibran Pamitan
Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, pertemuan tertutup untuk media tersebut terjadi di Rumah Dinas Wali Kota Solo Lodji Gandrung yang dulu sempat ditempati ayahandanya, Joko Widodo (Jokowi).
Putra sulung Presiden Jokowi itu membenarkan dirinya melakukan pertemuan dengan Rudy yang kini masih menjabat Wali Kota Solo.
Ia merasa senang akhirnya diberi kesempatan bertemu dengan orang nomor satu di DPC PDIP Solo itu.
"Iya tadi saya bertemu dengan Pak Rudy untuk pamitan," ujar Gibran saat ditemui dalam acara Riding Bareng di Bulls Syndicate di Jalan Adi Sucipto Nomor 1, Kelurahan Manahan, Kecamatan Banjarsari, Solo.
• Rudy Tegaskan Tak Beri Teguran untuk Gibran saat Dia Pamitan Akan Ikuti Uji Kelayakan ke DPP PDIP
"Senang akhirnya diberi kesempatam untuk bertemu dengan Pak Rudy sekaligus pamit," imbuhnya membenarkan.
Pamitan yang maksud itu yakni Gibran mendapat undangan mengikuti fit and proper test DPP PDIP pada Senin (10/2/2020).
"Besok diundang fit and proper test pukul 13.00 WIB dan undang udah saya dapat," tutur Gibran singkat.
5. Rudy Tegaskan Tak Beri Teguran Gibran
Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Solo, FX Hadi Rudyatmo angkat bicara terkait pertemuannya dengan Gibran Rakabuming Raka di rumah dinas Wali Kota Solo, Loji Gandrung, Minggu (9/2/2020).
Rudy sapaan akrab FX Hadi Rudyatmo menuturkan pertemuan tersebut dalam rangka Gibran pamitan sebelum menjalankan fit and proper test atau tes kelayakan dan kepatutan DPP PDIP di Jakarta.
"Pamitan besok mau fit and proper test," tutur dia kepada TribunSolo.com.
"Yang jelas Gibran pamitan saja, iya silahkan," imbuhnya membeberkan.
Saat disinggung soal 'teguran' yang diutarakan Rudy kepada Gibran, sosok Wali Kota Solo itu membantahnya.
Lebih lanjut Rudy menjelaskan, tidak menegur politisi muda PDIP itu saat bertemu di Loji Gandrung.
"Tidak ada, kenapa saya menegur," aku dia.
"Cuma pamitan besok mau fit and proper test, terus saya tanyai berangkat jam berapa," tambahnya.
Rudy tidak memberikan wejangan khusus bagi bakal calon yang diundang untuk mengikuti DPP PDI Perjuangan pada Senin (10/2/2020).
Adapun bakal calon yang saat ini sudah diketahui diundang DPP PDI Perjuangan, yakni pasangan calon Achmad Purnomo-Teguh Prakosa dan Gibran Rakabuming Raka.
"Tidak ada pesan khusus, sudah besar-besar semua," pungkasnya. (*)