Rekomendasi PDIP untuk Pilkada Solo 2020
Dinar Politikus Cantik yang Dikabarkan Wakilnya Gibran di Pilkada Solo, Ternyata Gibran Mengenalnya
Sosok Dinar menjadi perbincangan setelah dikabarkan dampingi Gibran di Pilkada Solo, ternyata Gibran juga mengenalnya.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Meskipun namanya sempat muncul di publik karena menempati peringkat 4 dalam hal tingkat pengenalan saat rilis hasil survei Pilkada Solo 2020, nama Dinar Retna Indrasari seakan berlalu begitu saja.
Karena adik ipar dari politisi senior PDIP asal Boyolali, Seno Kusumoharjo (Seno Gede) itu tidak mendaftarkan diri menjadi Bakal Calon Wali Wakil Wali Kota Solo di DPC PDIP maupun di DPD PDIP Jateng.
Kini, namanya muncul kembali setelah ada broadcast atau pesan berantai via jejaring WhatsApp (WA).
• Berita Solo Terpopuler : Sidak PSSI di Stadion Manahan, Rekomendasi DPP PDIP & Pertemuan Gibran-Rudy
Pesan Berantai tersebut seperti berikut ini:
"Alhamdulillah rekomendasi walikota solo telah diumumkan oleh Ketua Umum PDIP dipercayakan kepada seorang penjual martabak mas Gibran Rakabuming Raka dan pasangan wakilnya yang tidak diprediksikan sama sekali dipercayakan mendampingi ialah seorang anggota legislatif pendatang baru Mbak Dinar"
Sebenarnya, siapakah sosok perempuan tersebut?
Dinas merupakan pendatang baru di dunia politik, karena baru saja terpilih sebagai anggota DPRD Solo dari Fraksi PDIP.
Nama politikus yang baru duduk di kursi legislatif DPRD Solo untuk periode 2019-2024 itu, tidak bisa dianggap sebelah mata.
Karena meskipun baru 'nyemplung' ke dunia politik memalui bendera PDI Perjuangan (PDIP), Dinar merupakan calon legislatif (caleg) terpilih Dapil V Solo dengan jumlah terbanyak dengan angka 9.220 suara sah.
• Rudy Tegaskan Tak Beri Teguran untuk Gibran saat Dia Pamitan Akan Ikuti Uji Kelayakan ke DPP PDIP
Dia mengalahkan para senior parpol yang sudah bertahun-tahun menjadi anggota legislatif.
Perempuan kelahiran Surakarta, 4 Agustus 1978 itu lantas menempati Komisi IV Bidang Kesejahteraan Rakyat bersama Fraksi PDIP Solo.
Bahkan perempuan 42 tahun ini dikenal menjadi sosok 'berpengaruh' karena merupakan adik ipar politisi senior PDIP asal Boyolali, Seno Kusumoharjo (Seno Gede).
Saat dimintai konfirmasi terkait pesan yang beredar soal 'pengumuman rekomendasi' itu, Dinar enggan berkomentar banyak.
Apalagi, sumber pesan tersebut menurut dia sampai saat ini tidak diketahui kebenarannya.
