Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Virus Corona

Corona Disebut Tak Lebih Bahaya dari Flu, Bolehkah Pasien yang Terpapar Rawat Diri Sendiri di Rumah?

Apakah Pasien Corona Boleh Rawat Dirinya Sendiri di Rumah? Begini Kata Dosen Kedokteran UNS

YONHAP / AFP
Para pekerja medis yang mengenakan alat pelindung memindahkan seorang tersangka pasien virus korona (C) ke rumah sakit lain dari Rumah Sakit Daenam di mana total 16 infeksi sekarang telah diidentifikasi dengan virus corona COVID-19, di daerah Cheongdo dekat kota tenggara Daegu pada 21 Februari 2020 Kasus coronavirus Korea Selatan hampir dua kali lipat pada 21 Februari, naik di atas 200 dan menjadikannya negara yang paling parah terkena dampak di luar China ketika jumlah infeksi yang terkait dengan sekte keagamaan meningkat. 

"Kalau masih ada virus, gejalanya akan memberat," kata Reviono.

Tujuan ke Rumah Sakit

Sementara, Kepala Sub Bagian Hukum dan Humas RSUD Dr Moewardi Eko Haryati, mengatakan, pasien yang positif Corona, harus dirawat di ruang isolasi rumah sakit resmi rujukan pemerintah.

Menurut Eko, pasien positif Corona tidak bisa dirawat di rumah, karena kondisi ruangan sangat berbeda dengan ruang isolasi khusus di rumah sakit.

Selain itu, alasan utama mengapa pasien Corona harus dibawa ke rumah sakit, adalah agar sebisa mungkin tidak menulari orang lain.

Kamar isolasi di rumah sakit, dibuat bertekanan negatif, sehingga udara di dalam tidak bisa ke luar ruangan.

"Ruang isolasi di rumah sakit ini bertekanan negatif. Selain itu di rumah sakit tersedia APD (alat pelindung diri) lengkap. Jadi bisa mencegah virus menular ke orang lain," kata Eko.

 Eko menganjurkan masyarakat yang memiliki keluhan batuk, demam dan memiliki riwayat berpergian dari daerah endemik Corona, bisa memeriksakan diri ke Dokter terdekat misal puskesmas atau langsung ke RSUD rujukan pemerintah di daerah masing-masing.

Misal untuk warga Solo, bila dalam pemeriksaan nanti dicurigai Corona, Dokter Fasilitas Kesehatan (Faskes) akan merujuk ke RSUD dr Moewardi.

Pembiayaan akan sepenuhnya ditanggung Pemerintah.

Bila positif, pasien akan langsung diisolasi di kamar khusus sampai dirasa pasien benar baik kondisinya.

Masyarakat diminta tidak panik dan bisa periksakan diri bila merasakan gejala seperti terkena Corona.

Sesak Nafas Jadi Ujian Terberat

Lalu, bagaimana sebenarnya yang akan terjadi, bila manusia terpapar Virus Corona?

Julie, adalah salah satu pasien positif Corona di Singapura. 

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved