Tragedi Laka SMA Karanganyar di Tol
Suasana di Dalam Bus saat Kecelakaan Mengerikan yang Bawa 43 Siswa Karanganyar di Jalan Tol Ngawi
Puluhan siswa penumpang bus PO Mata Trans yang mengalami kecelakan di ruas Jalan Tol Ngawi-Madiun KM 599A masih tertidur pulas sebelum kejadian.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Puluhan siswa penumpang bus PO Mata Trans yang mengalami kecelakan di ruas Jalan Tol Ngawi-Madiun KM 599A masih tertidur pulas sebelum kejadian.
Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, hanya ada supir, pemandu dan medis yang masih terjaga dan duduk di kursi depan.
Suara benturan keras yang disebabkan bus berplat nomor AD-1605-BU menyeruduk truk berplat momor AG-9160-RN pengangkut kemiri di jalur lambat Jalan Tol Ngawi-Madiun itu, membangunkan mereka yang tertidur.
• Bus Rombongan Siswa di Karanganyar Tabrak Truk di Tol Madiun-Ngawi, Dua Orang Tewas
Mereka sontak terkaget-kaget dan histeris dengan suara benturan yang didengar.
• Kesaksian Rombongan Siswa SMK Muhammadiyah 1 Gondangrejo Karanganyar yang Kecelakaan di Tol Ngawi
Penumpang selamat sekaligus guru pendamping SMK Muhammadiyah 1 Gondangrejo, Eko Nirwanto menuturkan penumpang didominasi murid perempuan kelas XI Jurusan Teknik Komputer Jaringan.
Adapun total 43 orang murid dan guru/karyawan SMK Muhammadiyah 1 Gondangrejo berada di dalam bus.
"Pada saat dengar suara derrr semua penumpang kaget ada apa ini ada apa," tutur Eko kepada TribunSolo.com. Minggu (8/3/2020).
"Kebanyakan murid perempuan, ada kejadian seperti itu langsung histeris teriak-teriak," imbuhnya membeberkan.
• Cerita Bupati Karanganyar Hadapi Pilihan Sulit, Akhirnya Tinggalkan PNS Demi Politik
Para guru/karyawan SMK Muhammadiyah 1 Gondangrejo yang berada di dalam bus langsung coba menenangkan siswa mereka.
Pasalnya di dalam bus ada 43 siswanya.
"Kita minta untuk tenang dulu, tidak usah teriak-teriak, jangan nangis, diam dulu dan kita tidak memperbolehkan keluar dulu," terang Eko.
"Kita kondisikan dulu apalagi itu posisi masih di dalam jalan tol banyak lalu lalang kendaraan besar dan kecil, kita tahan, kita suruh untuk bergerak ke bagian belakang bus," tambahnya.
• 281 Atlet Ikuti Lomba Panahan di Karanganyar selama 3 Hari
Para murid, guru, dan karyawan SMK Muhammadiyah 1 Gondangrejo selamat dan hanya mengalami luka ringan akibat pecahan kaca.
"Kondisinya sisi kiri, semua kacanya pecah berada di bawah, semua pecah, pecahnya kayak ditembaki," jelas Eko.
"Penumpang rata-rata semuanya selamat dan hanya luka ringan akibat serpihan kaca yang terbang," imbuhnya.
Penumpang yang selamat kemudian keluar melalui pintu belakang bus satu per satu.
"Kita suruh untuk turun lewat pintu belakang satu per satu," ucap Eko. (*)