Satu Pasien Positif Corona di Indonesia Meninggal Dunia
"Tadi malam pukul 02.00 WIB lewat sedikit, pasien identitas nomor 25 meninggal dunia," kata Yurianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (11/3/2020)
Diduga penularannya tidak terjadi di Indonesia.
"Ini imported case," ucap Yuri.
Selanjutnya, terdapat pasien 22, yaitu perempuan berusia 36 tahun.
Dia juga disebut Yuri sebagai kasus impor.
Pasien 23, dia diketahui sebagai perempuan 73 tahun yang juga kasus impor.
"Imported case. Kondisinya saat ini sedang menggunakan ventilator karena faktor comorbid (penyakit yang menyertai) cukup banyak. Kondisi stabil," kata Yuri.
Selanjutnya, terdapat pasien 24 yang juga merupakan kasus impor.
Dia adalah laki-laki berusia 46 tahun. Pasien 25 adalah perempuan 53 tahun, yang merupakan warga negara asing.
"Imported case, kondisi stabil," kata Yuri.
• Bagikan Masker pada Pengendara, Bhayangkari Solo Sosialisasikan Corona hingga Beri Tips Kesehatan
• Viral Video Pernikahan Sediakan Hand Sanitizer untuk Cegah Corona, Begini Penjelasan Pihak Keluarga
Berikutnya, terdapat pasien kasus 26 yang merupakan laki-laki berusia 46 tahun.
Dia juga merupakan WNA dan tercatat sebagai kasus impor.
Setelah itu, tercatat pasien 27 yang merupakan laki-laki berusia 33 tahun.
Pasien 27 merupakan WNI dalam kondisi stabil.
Namun, pemerintah belum mendapatkan kepastian dari klaster mana virus corona itu berasal.
"Kami menduga local transmission. Kami tracking, ini bukan impor, tidak jelas bagian dari klaster yang lain. Sementara belum (diketahui)," ujar Yuri.
(Ihsanuddin)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "BREAKING NEWS: Satu Pasien Covid-19 di Indonesia Meninggal Dunia"