Pasien Suspect Corona Meninggal di Solo
Suasana RS Dr Moewardi Solo Setelah Satu Suspect Corona Meninggal, Petugas Ambulans Datang Pakai APD
Suasana RS Dr Moewardi Solo Setelah Satu Suspect Corona Meninggal, Petugas Ambulans Datang Pakai APD
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Aji Bramastra
Hingga kini, masih ada 2 pasien di RS dr Moewardi Solo yang diduga terpapar Virus Corona.
Dokter spesialias paru-paru asal RS dr Moewardi Solo, Harsini, menjelaskan, pada Minggu (8/3/2020) pihaknya mendapatkan 2 pasien rujukan.
Kedua pasien itu berjenis kelamin laki-laki, masing-masing usia 59 dan 58 tahun.
Sebelum sakit, mereka diketahui sempat mengikuti acara seminar di Bogor, pada 25-28 Februari 2020.
Setelahnya, mereka mengeluhkan batuk pilek.
Karena pasien masuk dalam katagori pengawasan, maka pemulasaraan dilakukan dengan ketat.
Prosedurnya, hampir serupa dengan pasien yang meninggal karena kasus serupa di RSUP Kariadi.
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah telah melakukan pengiriman sampel ke Laboratorium milik Kementrian Kesehatan pada hari Selasa (10/3/2020).
Hasilnya baru akan diketahui dalam kurun waktu 3-4 hari ke depan.
Menurut data dari Dinas Kesehatan Jawa Tengah, sudah ada 39 orang yang diduga terinveksi virus itu.
Namun, 35 di antaranya telah dinyatakan negatif Covid 19 dan sudah pulang.
Kini tinggal dua orang yang masih dirawat intensif di dua rumah sakit.
Belum Tentu Terpapar
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Siti Wahyuningsih mengatakan, berkaitan pengumuman yang dilakukan tersebut pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak panik.
• BREAKING NEWS : Pria 59 Tahun Diduga Terpapar Virus Corona Meninggal Dunia di Solo
Sebab, pasien masih terindikasi suspect dan belum dinyatakan positif Corona.