Daftar Kampung di Sukoharjo yang Melakukan Lockdown Lokal, Sejumlah Akses Jalan Pun Ditutup Warga

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Paska lockdown lokal yang diterapkan di Desa Pranan, Kecamatan Polokarto, kini sejumlah kampung di Kabupaten Sukoharjo turut menerapkan sistem tersebut.

Gerakan ini sebagai upaya warga desa dalam membentengi wilayahnya dari penyebaran virus Corona.

Di antaranya di Desa Nguter RT 02 dan 03 RW 04, Kecamatan Nguter.

• Potret Kekacauan di India yang Belum Seminggu Lockdown: Pabrik Tutup, Banyak Pekerja Kehabisan Uang

Menurut Ketua Karangtaruna Permata Desa Nguter RT 02 dan 03 RW 04, Andi Novianto, penutupan ini dilakukan dalam upaya membantu pemerintah mencegah penyebaran Covid-19.

"Ada 5 akses jalan yang kami portal, sehingga akses keluar masuk warga melalui satu pintu," katanya kepada TribunSolo.com, Minggu (29/3/2020).

Selain itu mereka juga melakukan penyemprotan disinfektan melalui bantuan pemerintah desa dan swadaya.

• Di Solo Tak Ada Tempat Pemakaman Khusus Pasien Covid-19 yang Meninggal Dunia, Ini Arahan Wali Kota

"Penyemprotan disinfektan kami lakukan sudah lakukan sebanyak dua kali," aku dia.

Adapun dari pantauan TribunSolo.com, berikut daftar lengkap dukuh/kampung yang memberlakukan status lockdown :

1. Di Kecamatan Nguter seperti di Desa Nguter RT 02 dan 03/RW 04, Dukuh Krebet Desa Kedungwinong.

2. Di Kecamatan Weru ada di Dukuh Pabregan RT 01 RW 04, Desa Tawang

• Kagama Arab Saudi Bantu Warga saat KLB Corona di Kampung Halaman Presiden Jokowi di Solo

3. Di Kecamatan Sukoharjo ada di Kelurahan Jetis di RW 4 dan RW 06

4. Di Kecamatan Bendosari ada di Desa Mulur RT 03 RW 03

5. Di Kecamatan Grogol ada di Desa Gedangan RW 04, dan sejumlah tempat lainnya

(*)