Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Solo KLB Corona

Selain Olahraga, Warga Positif Corona di Colomadu Juga Sempat Bertemu dengan Anak Sulungnya

"Bapaknya sakit, dia pulang ke rumah, terus ada pengumuman itu, dia (anak sulung) pas posisinya sudah di luar kota lagi," kata dia.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Adi Surya
Lockdown di Desa Paulan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Sabtu (11/4/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Warga asal Desa Paulan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar yang terkonfirmasi positif Covid-19 diketahui memiliki seorang istri dan tiga anak.

"Anaknya tiga, yang paling besar di luar kota, anak yang nomor dua di pondok pesantren," tutur Warga setempat yang enggan disebutkan namanya kepada TribunSolo.com, Sabtu (11/4/2020).

Saat ini, warga asal Paulan tersebut hanya tinggal bersama seorang istri dan anak bungsunya.

Dua Hari Lalu, Warga Colomadu Positif Corona Sempat Berolahraga di Lingkungan Perumahannya

Mengapa Diare Bisa Jadi Gejala Awal Covid-19, Begini Penjelasannya

Adapun anak sulung sempat pulang ke rumah dan menjenguk warga positif tersebut.

"Bapaknya sakit, dia pulang ke rumah, terus ada pengumuman itu, dia (anak sulung) pas posisinya sudah di luar kota lagi," kata dia.

Warga tersebut sempat dirawat di salah satu rumah sakit di Solo pada 24 Maret 2020 setelah pulang dari pelatihan di Tangerang.

"Langsung dibawa ke Rumah Sakit di Solo, karena sempat ada gejala demam, terus dirawat di situ," tutur dia.

Warga terkonfirmasi positif Covid-19 itu dirawat kurang lebih selama sepekan dan diperbolehkan pulang karena kondisinya membaik.

"Diagnosa pertama itu cuma sakit tipes, sama badan demam, batuk, dan paru-parunya ada dahaknya, terus ia dinebulizer," kata dia.

"Terus sudah membaik, dirawat jalan, sudah kontrol terus, sudah sehat, sudah sembuh," tambahnya.

Meski begitu, warga tersebut diketahui menyiapkan nebulizer di rumahnya untuk membantu mengeluarkan dahak di paru-parunya.

"Setiap hari dinebulizer untuk mengelurakan dahaknya," ucap dia.

Masyarakat sekitar kemudian dikejutkan dengan pengumuman hasil swab yang menunjukkan warga asal Paulan itu terkonfirmasi positif Covid-19.

"Hasil swab baru keluar kemarin, terus positif corona, tapi memang pasiennya sudah sembuh," tutur dia. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved