Terima Tantangan Netizen, Begini Aksi Marc Klok Juggling Pakai Durian
Terkait aksinya tersebut, berbagai respons pun muncul di halaman komentar postingan Marc Klok.
Penulis: Naufal Hanif Putra Aji | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Kelanjutan kompetisi Shopee Liga 1 2020 yang tersendat akibat dampak wabah virus corona (COVID-19) masih sulit dipastikan.
Namun PSSI mengaku telah mempersiapkan surat untuk menjelaskan persoalan tersebut.
• BREAKING NEWS: Kasus Pertama di Solo Raya, Perawat PDP Corona di Sukoharjo Meninggal
Tak hanya kompetisi Liga 1 yang masih ditangguhkan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Liga 2 pun ditunda hingga 29 Mei 2020.
Nasib berbagai pemain pun kini hanya bisa terus berlatih di tengah pandemi ini.
Di tengah semua itu hal unik dilakukan salah satu pemain baru Persija Jakarta Marc Klok.
Pasalnya ia baru-baru ini menerima tantangan netizen untuk melakukan juggling pakai durian.
Tantangan ini pun ia terima dengan respons yang dilakukan di Instagram pribadinya @marcklok.
Dalam postingannya Marc Klok pun memberikan keterangan: 'Jugling pake Durian?'
Dengan melakukan tagging pada akun instagram @abdulazizas, @anggaaws, @rv.eer, yang merupakan si penantang dari aksi yang dilakukanya.
Untuk mengetahui aksinya berikut tayangan dari akun Instagram Marc Klok.
*Adegan Berbahaya,Tidak Untuk Ditiru
Terkait aksinya tersebut berbagai respons pun muncul di halaman komentar postingannya.
Seperti dari rekan satu timnya @riko.smnjuntak : Baru mantap, Next pakek Bola api klok..
Hingga pemain asing Bali United FC @melvinplatje9: You do it better then with a Bal
• Pengakuan Agnez Mo Soal Perjalanan Kariernya: Harus Punya Mental Baja dan Siap Diomongin
Julukan Marc Klok di Persija
Marc Klok ditebus dari PSM Makassar dan akan mendapatkan kontrak selama empat tahun di skuad Macan Kemayoran.
Kehadiran pemain yang tengah menjalani proses naturalisasi itu langsung mendapatkan sambutan positif dari suporter The Jakmania.
Kelompok suporter The Jakmania langsung memberikan julukan khusus kepada Marc Klok, yakni Jaklok.
Sebelum bergabung dengan Macan Kemayoran, pemain kelahiran Belanda itu sudah mempunyai julukan khusus dari suporter PSM Makassar, yaitu Ewaklok.
Menurut Klok, pemberian julukan Ewaklok memang diberikan para suporter skuad Juku Eja atas loyalitas dan dedikasinya selama tiga musim terakhir.
"Ewaklok itu dari Makassar. Di sana ada kalimat Ewako, saya main di sana tiga tahun."
"Begitu ada Ewaklok sudah pasti baik di sana. Saya senang dengan itu, saya mau Ewaklok di Makassar untuk apresiasi di sana," ujar Marc Klok di Kantor Persija, Jakarta Selatan, Sabtu (1/2/2020).
Saat pindah ke Persija, Marc Klok mengaku tidak mempermasalahkan julukan yang diberikan para suporter The Jakmania kepadanya.
"Dan di sini Jaklok, karena Jakmania tanya di Instagram, Jaklok harus datang ke Persija. Oke Jaklok sudah di sini," papar Marc Klok.
• PLN Akhirnya Minta Maaf Soal Bocah Bergelayut di Kabel Sutet Setinggi 15 Meter di Tangerang
Naturalisasi Marc Klok
Dikutip dari wartakota.com Proses naturalisasi Marc Klok terus dikebut pengerjaannya demi bisa didaftarkan menjadi pemain lokal skuat Macan Kemayoran di Liga 1 2020.
Menurut Klok, proses naturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) tinggal selangkah lagi dan sudah memasuki tahap akhir.
Namun, pemain kelahiran Amsterdam, Belanda, itu tidak bisa memprediksi kapan proses naturalisasinya itu bisa rampung.

"Saya pikir kamu sudah tahu. Di dalam proses ini tinggal sedikit lagi. Tapi kita tidak tahu kapan waktu untuk selesaikan prosesnya. Semoga selesai secepatnya. Itu hanya tuhan yang tahu, kita tunggu dan saya sabar," kata Marc Klol saat ditemui di Mes Persija, Jakarta Timur.
Saat ini, Klok mendapatkan informasi, beberapa pihak terus bekerja membantu proses naturalisasi yang tengah dijalani.
"Saya tahu proses naturalisasi di tahun ini sudah selesai, tapi kapannya, harinya saya belum tahu," terangnya.
Lebih lanjut, Klok menuturkan, saat ini proses naturalisasinya sudah masuk ke tahap Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
"Sekarang prosesnya sudah di DPR, tinggal sedikit lagi," tutur mantan pemain PSM Makassar tersebut.
(TribunSolo / naufalhpa)