Solo KLB Corona
Imbas Pandemi Corona, Jumlah Kendaraan di Tol Solo-Ngawi Menyusut, UMKM di Rest Area Tutup Sementara
Volume kendaraan yang melintasi ruas jalan Tol Solo-Ngawi menurun selama pandemi Corona.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Volume kendaraan yang melintasi ruas jalan Tol Solo-Ngawi menurun selama pandemi Corona.
Direktur Utama PT Jasamarga Solo-Ngawi (JSN), Ari Wibowo mengatakan penurunan tersebut terjadi selama periode pertengahan Maret 2020 sampai pertengahan April 2020.
Penurunan tersebut mencapai 60 persen lebih dibandingkan hari biasanya sebelum Corona.
• Reaksi Pengelola Tol Solo-Ngawi Dengar Wacana Penutupan Tol Buntut Jokowi Larang Mudik Akibat Corona
• Jokowi Larang Mudik, Wali Kota FX Rudy: VVIP Jangan ke Solo Dulu, Masa Saya Karantina Kan Gak Pantas
"Volume kendaaran yang melintas saat ini lumayan turun signifikan, sebelum Covid-19 traffic sekitar 15 ribu sampai 16 ribu kendaraan," kata Ari kepada TribunSolo.com, Rabu (22/4/2020).
"Sejak mulai pertengahan Maret 2020 itu makin menurun sampai pertengahan April 2020 sekitar 6 ribu kendaraan," imbuhnya membeberkan.
Meski volume kendaraan menurun, pengelola tol yang membentang sepanjang 90,43 kilometer itu sampai saat ini tetap membuka rest area.
• Jika Kelaparan & Terlantar di Jakarta, Bupati Klaten Bolehkan Warganya Mudik Meski Dilarang Jokowi
• Tanggapi Larangan Mudik Presiden Joko Widodo, Wali Kota Solo: Telat
Ari juga tidak menampik sejumlah UMKM yang memiliki outlet di rest area memilih mengistirahatkan karyawannya.
Ditambah lagi, mobil yang singgah di rest area pun dibatasi selama pandemi Corona.
"Yang jelas kita sesuai dengan arahan dari Kementerian PU untuk rest area, kita batasi mobil yang singgah di tempat itu," tutur Ari.
"Katakanlah rest area bisa menampung 300 mobil, kini dibatasi 50 persen yang boleh masuk, dengan kondisi traffic sekarang ini relatif tidak ada masalah," tandasnya. (*)